Skip to content
04/12/2025
  • Facebook
  • Youtube
  • Instagram
RI NEWS

RI NEWS

PORTAL BERITA INDONESIA

baner iklan
Primary Menu
  • Beranda
  • Internasional
  • Nasional
    • IstanaBerita seputar Istana
    • PemerintahanBerita seputar Pemerintahan
    • Parlemen
  • Regional
    • AcehBerita Seputar Aceh
    • DKI JakartaBerita seputar DKI Jakarta
    • Jawa BaratBerita seputar Jawa Barat
    • Jawa TengahBerita seputar Jawa Tangah
    • Jawa TimurBerita seputar Jawa Timur
    • BaliBerita Seputar Bali
    • Nusa TenggaraBerita seputar Nusa Tenggara
    • SumateraBerita seputar Sumatera
    • KalimantanBerita seputar Kalimantan
    • SulawesiBerita seputar Sulawesi
    • PapuaBerita seputar Papua
    • MalukuBerita seputar Maluku
  • Hiburan
  • Budaya
  • Buser Berita
    • TNI/PolriBerita seputar TNI dan Polri
    • KPKBerita seputar KPK
    • Hukum/PolitikBerita seputar Hukum
  • Olah Raga
  • Redaksi
  • Privacy Policy
Live
  • Home
  • Regional
  • Peningkatan Infrastruktur Digital di Bandara Soekarno-Hatta: Strategi Adaptasi untuk Kewajiban Pengisian All Indonesia

Peningkatan Infrastruktur Digital di Bandara Soekarno-Hatta: Strategi Adaptasi untuk Kewajiban Pengisian All Indonesia

Jurnalis RI News Portal Posted on 2 bulan ago 3 min read
Strategi Adaptasi untuk Kewajiban Pengisian All Indonesia
Silahkan bagikan ke media anda ...

RI News Portal. Jakarta, 26 September 2025 – Dalam upaya mendukung transisi menuju sistem pengelolaan kedatangan yang terintegrasi, Direktorat Jenderal Imigrasi berencana mendirikan 21 kios khusus di Terminal 2 dan 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Langkah ini bertujuan memperlancar proses bagi penumpang internasional yang diwajibkan mengisi formulir digital melalui aplikasi All Indonesia, yang akan menjadi mandatory mulai 1 Oktober 2025. Inisiatif ini mencerminkan komitmen pemerintah untuk mengoptimalkan tata kelola imigrasi melalui platform digital tunggal, meskipun masih dalam tahap sosialisasi.

Kepala Kantor Imigrasi Soekarno-Hatta, Galih Priya Kartika Perdhana, menjelaskan bahwa distribusi kios dirancang secara strategis: 15 unit di Terminal 3 dan 6 unit di Terminal 2. Selain itu, tujuh personel tambahan dari tiga kementerian terkait akan diterjunkan setiap hari untuk memberikan asistensi. “Kita sediakan kios, ada 15 di Terminal 3, kemudian di Terminal 2 ada enam kios. Kami juga menerjunkan tujuh personel setiap harinya, gabungan tiga lembaga/kementerian terkait,” ujar Galih dalam konferensi pers pada Kamis (25/9/2025).

Dari perspektif akademis, pendekatan ini menyoroti evolusi governance digital di sektor publik Indonesia, di mana integrasi sistem antarlembaga menjadi kunci untuk efisiensi. All Indonesia, yang diinisiasi oleh Imigrasi, menggabungkan proses pemeriksaan dari empat kementerian yang sebelumnya beroperasi secara terpisah. “Ini kan akan lebih optimal, manakala seluruh proses tadi itu terintegrasi ke dalam satu proses digital platform, yakni All Indonesia. Memang inisiasi awalnya dari pihak Imigrasi,” tambah Galih. Pendekatan semacam ini, sebagaimana dibahas dalam studi tentang transformasi digital di negara berkembang, dapat mengurangi waktu pemrosesan dan meningkatkan akurasi data, meskipun menimbulkan tantangan aksesibilitas bagi kelompok rentan seperti mereka tanpa perangkat digital.

Proses pengisian All Indonesia dirancang untuk dilakukan sebelum kedatangan, idealnya di bandara asal, dengan estimasi waktu hanya sekitar dua menit berdasarkan uji coba. Namun, Galih mengakui potensi kelupaan atau keterbatasan teknis di kalangan penumpang. “Kalau dia ngisinya itu, kemarin kita uji-coba sekitar 2 menit. Itulah kenapa idealnya dilakukan bukan saat dia landing, karena ketika landing, dia mungkin harus mengurus banyak hal,” katanya. Persentase penumpang yang memerlukan bantuan diprediksi kecil, tetapi kios dan personel disediakan sebagai jaring pengaman selama periode transisi.

Baca juga : Pemkab Bekasi Tingkatkan Renovasi 2.500 Rumah Tidak Layak Huni dengan Anggaran Lebih Besar

Secara lebih luas, kewajiban ini merupakan bagian dari kebijakan pemerintah yang diumumkan oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono, serta Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto. Mulai 1 Oktober 2025, semua penumpang internasional, termasuk warga Indonesia, harus melengkapi e-Arrival Card melalui aplikasi atau situs resmi All Indonesia dalam waktu 72 jam sebelum tiba. Kebijakan ini awalnya diuji coba di bandara-bandara utama seperti Bali, Jakarta, Surabaya, dan Batam sejak September 2025, sebelum menjadi wajib nasional.

Galih optimistis bahwa seiring dengan peningkatan kesadaran, kebutuhan akan fasilitas fisik akan berkurang. “Itulah gunanya kita sediakan kios dan juga menerjunkan personel. Idealnya itu gak perlu, nantinya ketika sudah 100 persen mereka mengisi, gak perlu lagi kios itu,” jelasnya. Personel dari Bea Cukai juga terlibat dalam asistensi, dengan harapan bahwa penurunan jumlah petugas menandakan keberhasilan implementasi. “Personel dari Bea Cukai pun ada. Karena harapannya, semakin berkurang nanti petugasnya, berarti semakin sukses All Indonesia,” tambahnya.

Dalam konteks akademis, inisiatif ini dapat dilihat sebagai langkah menuju model “smart border” yang mengandalkan data-driven governance. Namun, para ahli menekankan pentingnya memastikan inklusivitas, terutama bagi wisatawan dari negara dengan akses internet terbatas atau lansia yang kurang familiar dengan teknologi. Meskipun proses pengisian cepat—sekitar 2,5 menit menurut panduan resmi—tantangan privasi data dan keamanan siber tetap menjadi isu yang perlu diawasi.

Pemerintah berharap All Indonesia tidak hanya mempercepat proses kedatangan tetapi juga meningkatkan pengawasan lintas sektoral, dari imigrasi hingga bea cukai dan karantina. Dengan fasilitas tambahan di Soekarno-Hatta, bandara tersibuk di Indonesia, transisi ini diharapkan berjalan mulus, mendukung pemulihan pariwisata pasca-pandemi sambil memperkuat kerangka regulasi digital nasional.

Pewarta : Syahrudin Bhalak


Silahkan bagikan ke media anda ...

Continue Reading

Previous: Pemkab Bekasi Tingkatkan Renovasi 2.500 Rumah Tidak Layak Huni dengan Anggaran Lebih Besar
Next: G20 FMM: Indonesia Tekankan Pentingnya Kerja Sama Global untuk Hadapi Tantangan Dunia

Related Stories

Kelurahan di Wonogiri Bangun Kesadaran Kolektif Hadapi Ancaman Longsor dan Puting Beliung
2 min read

Pagutan Siaga: Kelurahan di Wonogiri Bangun Kesadaran Kolektif Hadapi Ancaman Longsor dan Puting Beliung

Jurnalis RI News Portal Posted on 9 jam ago
Langkah Konkret Pemda Dekatkan Instansi dengan Warga
2 min read

Trenggalek Gelar Pelayanan Terpadu Gratis di Pasar Ngasem Kampak: Langkah Konkret Pemda Dekatkan Instansi dengan Warga

Jurnalis RI News Portal Posted on 10 jam ago
Keresahan Masyarakat Padangsidimpuan Akibat Kelangkaan BBM di Tengah Bencana
2 min read

Keresahan Masyarakat Padangsidimpuan Akibat Kelangkaan BBM di Tengah Bencana

Jurnalis RI News Portal Posted on 14 jam ago
#Advestaiment RI_News
#Iklan RI_News
#Iklan RI_News
Berita Video

Recent Posts

  • Pengumuman UMP 2026: Antara Fleksibilitas Daerah, Keseimbangan Upah, dan Target Pertumbuhan 5,5 Persen
  • Polda Sumut Percepat Penyaluran Bantuan ke Sibolga dan Tapanuli Tengah via Udara: Strategi Logistik Darurat di Tengah Isolasi Wilayah Pasca-Banjir Bandang
  • Pagutan Siaga: Kelurahan di Wonogiri Bangun Kesadaran Kolektif Hadapi Ancaman Longsor dan Puting Beliung
  • Rans Simba Bogor Lepas Devon van Oostrum akibat Regulasi Baru IBL 2026
  • Rencana Pemasangan Kembali Chattra di Puncak Stupa Borobudur Tahun 2026: Upaya Melengkapi “Living Heritage” Tanpa Mengubah Struktur Asli

Komentar

  1. Sami.s mengenai Bara Progib 08 Laporkan Akun @AnakIsrael7828 ke Bareskrim Polri atas Dugaan Penyebaran Hoaks Terhadap Presiden Prabowo
  2. rendro mengenai Penodaan Bendera Merah Putih di Jembrana: Protes Mabuk RKUHP Berujung Ancaman 5 Tahun Penjara
  3. Tukino gaul gaul mengenai POSCO International Capai Integrasi Vertikal Penuh pada Industri Minyak Sawit Indonesia
  4. Sami.s mengenai Masyarakat Indrapura Bersatu Akhiri Blokade Jalan setelah Bupati Pesisir Selatan Nyatakan Dukungan Penuh atas Tuntutan Plasma 20%
  5. Sugeng Rudianto mengenai Dugaan Penyimpangan Berat pada Proyek Rabat Beton Sironcitan, Angkola Selatan: Anggaran Rp200 Juta Hanya Terealisasi Rp17 Juta Sebagai Upah Tukang

Arsip

  • Desember 2025
  • November 2025
  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • Mei 2024

Berita Video

Berita video mengungkap fakta dengan visual live dan streaming.

Cara Instal Aplikasi RI News Portal di HP kalian ; Download file Zip apk RI News Portal, simpan dan ekstrak file Zip. Kemudian instal ..... enjoy RI News Portal sudah di HP Kalian.

Aplikasi RI News PortalUnduh
Aplikasi RI News PortalUnduh

RI NEWS-Media Portal Berita Republik Indonesia-Menyajikan informasi peristiwa yang teraktual dan terpercaya-Virnanda Creator Production adalah media pemberitaan yang berdedikasi tinggi untuk menyampaikan informasi berkualitas kepada masyarakat. Kami berkomitmen untuk menjadi sumber informasi dunia yang akurat, cepat, dan terpercaya. Kami percaya bahwa informasi yang baik dapat mencerdaskan umat manusia dan menjaga kedamaian dunia. Oleh karena itu, kami berupaya menciptakan dunia yang terbebas dari pertikaian dan permusuhan.

Pos-pos Terbaru

  • Pengumuman UMP 2026: Antara Fleksibilitas Daerah, Keseimbangan Upah, dan Target Pertumbuhan 5,5 Persen
  • Polda Sumut Percepat Penyaluran Bantuan ke Sibolga dan Tapanuli Tengah via Udara: Strategi Logistik Darurat di Tengah Isolasi Wilayah Pasca-Banjir Bandang
  • Pagutan Siaga: Kelurahan di Wonogiri Bangun Kesadaran Kolektif Hadapi Ancaman Longsor dan Puting Beliung
  • Rans Simba Bogor Lepas Devon van Oostrum akibat Regulasi Baru IBL 2026
  • Rencana Pemasangan Kembali Chattra di Puncak Stupa Borobudur Tahun 2026: Upaya Melengkapi “Living Heritage” Tanpa Mengubah Struktur Asli
Copyright © RI News Production | Editor IT by Setiawan Wibisono | PT. VIRNANDA CREATOR PRODUCTIONS.