Skip to content
02/10/2025
  • Facebook
  • Youtube
  • Instagram
RI NEWS

RI NEWS

PORTAL BERITA INDONESIA

baner iklan
Primary Menu
  • Beranda
  • Internasional
  • Nasional
    • IstanaBerita seputar Istana
    • PemerintahanBerita seputar Pemerintahan
    • Parlemen
  • Regional
    • AcehBerita Seputar Aceh
    • DKI JakartaBerita seputar DKI Jakarta
    • Jawa BaratBerita seputar Jawa Barat
    • Jawa TengahBerita seputar Jawa Tangah
    • Jawa TimurBerita seputar Jawa Timur
    • BaliBerita Seputar Bali
    • Nusa TenggaraBerita seputar Nusa Tenggara
    • SumateraBerita seputar Sumatera
    • KalimantanBerita seputar Kalimantan
    • SulawesiBerita seputar Sulawesi
    • PapuaBerita seputar Papua
    • MalukuBerita seputar Maluku
  • Hiburan
  • Budaya
  • Buser Berita
    • TNI/PolriBerita seputar TNI dan Polri
    • KPKBerita seputar KPK
    • Hukum/PolitikBerita seputar Hukum
  • Olah Raga
  • Redaksi
  • Privacy Policy
Live
  • Home
  • Nasional
  • Pendidikan Terancam di Tesso Nilo: Kemenkumham Desak Negara Lindungi Hak Anak

Pendidikan Terancam di Tesso Nilo: Kemenkumham Desak Negara Lindungi Hak Anak

Jurnalis RI News Portal Posted on 3 bulan ago 2 min read
Kemenkumham Desak Negara Lindungi Hak Anak
Silahkan bagikan ke media anda ...

RI News Portal. Jakarta 8 Juli 2025 – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Republik Indonesia menyoroti secara serius penghentian aktivitas belajar mengajar dan pelarangan penerimaan siswa baru di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo, Provinsi Riau. Kebijakan ini merupakan dampak dari proses penertiban lahan yang dilakukan oleh Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan dalam upaya pemulihan kawasan konservasi yang terdegradasi.

Direktur Jenderal Pelayanan dan Kepatuhan HAM, Munafrizal Manan, menegaskan bahwa kebijakan tersebut tidak boleh mengorbankan hak dasar anak atas pendidikan, sebagaimana dijamin dalam konstitusi dan hukum internasional. Dalam keterangan resmi pada Selasa (8/7/2025), Munafrizal menyatakan bahwa negara wajib memastikan pemenuhan hak atas pendidikan, bahkan dalam situasi kebijakan penataan ruang dan konservasi.

“Kebijakan yang dibuat harus diletakkan dalam kerangka melindungi dan memenuhi hak-hak dasar warga negara, termasuk hak atas pendidikan anak-anak di kawasan Tesso Nilo. Hak atas pendidikan bagi anak-anak tidak boleh menjadi korban,” ujarnya.

Menindaklanjuti hal ini, Kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Barat dengan wilayah kerja Riau telah ditugaskan untuk melakukan peninjauan lapangan guna memetakan situasi secara akurat dan menyeluruh. Munafrizal juga menginstruksikan agar dilakukan komunikasi lintas sektor, termasuk dengan pemerintah daerah dan instansi pendidikan, untuk mendorong adanya solusi berbasis dialog sosial.

Langkah ini penting mengingat kebijakan relokasi mandiri yang menyasar lebih dari 11.000 kepala keluarga atau sekitar 40.000 jiwa, ditargetkan paling lambat selesai pada 22 Agustus 2025. Salah satu dampak serius yang dikhawatirkan adalah hilangnya akses pendidikan bagi ribuan anak, terutama karena jarak sekolah alternatif bisa mencapai lebih dari 20 km dari permukiman warga.

“Hal tersebut sangat berdampak atas pemenuhan hak atas pendidikan bagi anak-anak. Kami menghimbau kementerian terkait, khususnya Kemendikdasmen, untuk memberikan perhatian serius terhadap dampak kebijakan penghentian aktivitas pendidikan di kawasan Tesso Nilo,” tegas Munafrizal.

Baca juga : Diplomat Muda Kemlu Ditemukan Tewas Mengenaskan di Jakarta

Kasus ini menempatkan pemerintah pada tantangan ganda: menegakkan supremasi hukum dan perlindungan lingkungan, sekaligus menjamin hak-hak asasi manusia, terutama hak anak atas pendidikan. Kemenkumham menegaskan pentingnya pendekatan berbasis hak asasi manusia dalam setiap kebijakan publik, khususnya dalam konteks konflik ruang hidup dan konservasi kawasan hutan.

Kasus Tesso Nilo menunjukkan pentingnya integrasi kebijakan konservasi dan hak asasi manusia. Prinsip non-derogable rights (hak yang tidak dapat dikurangi dalam kondisi apapun), termasuk hak anak atas pendidikan, harus menjadi pertimbangan utama dalam kebijakan relokasi dan pemulihan kawasan. Pemerintah perlu menerapkan pendekatan human rights impact assessment (HRIA) sebelum melaksanakan program yang berdampak terhadap kelompok rentan, terutama anak-anak di kawasan konflik ekologis.

Pewarta : Setiawan S.TH


Silahkan bagikan ke media anda ...

Continue Reading

Previous: Diplomat Muda Kemlu Ditemukan Tewas Mengenaskan di Jakarta
Next: SAR Biak Siapkan Personel dan Armada Laut Jelang HUT ke-80 RI di Pulau Bromsi

Related Stories

Menyulut Kreativitas Modifikasi Otomotif Asia Tenggara
2 min read

IMX 2025: Menyulut Kreativitas Modifikasi Otomotif Asia Tenggara

Jurnalis RI News Portal Posted on 12 jam ago
Kelangkaan BBM Picu Gugatan Perdata terhadap Menteri ESDM Bahlil Lahadalia
2 min read

Kelangkaan BBM Picu Gugatan Perdata terhadap Menteri ESDM Bahlil Lahadalia

Jurnalis RI News Portal Posted on 12 jam ago
Strategi Baru Menkeu Cegah Peredaran Rokok Ilegal
2 min read

Pemeriksaan Acak Jalur Hijau Kepabeanan: Strategi Baru Menkeu Cegah Peredaran Rokok Ilegal

Jurnalis RI News Portal Posted on 12 jam ago
#Advestaiment RI_News
#Iklan RI_News
#Iklan RI_News
Berita Video

Recent Posts

  • IMX 2025: Menyulut Kreativitas Modifikasi Otomotif Asia Tenggara
  • Kelangkaan BBM Picu Gugatan Perdata terhadap Menteri ESDM Bahlil Lahadalia
  • Pemeriksaan Acak Jalur Hijau Kepabeanan: Strategi Baru Menkeu Cegah Peredaran Rokok Ilegal
  • Emak-Emak di Sragen Siram Anggota Polres dengan Pertalite, Motif Masih Didalami
  • Gelar Budaya Bersih Desa Trukan 2025: Merajut Harmoni Lewat Seni Tayub Kolosal

Komentar

  1. rendro mengenai Wakil Menteri Pertanian Dorong Kolaborasi Lintas Daerah untuk Percepat Pembangunan Irigasi
  2. Sugeng Rudianto mengenai Israel Menolak Aneksasi Wilayah Tepi Barat di Bawah Kendali Palestina: Analisis Kebijakan dan Implikasi Regional
  3. Adi tanjoeng mengenai Wakil Menteri Pertanian Dorong Kolaborasi Lintas Daerah untuk Percepat Pembangunan Irigasi
  4. Tukino gaul gaul mengenai Kota Bogor Gencarkan Program Anti-Bullying untuk Lindungi Generasi Muda
  5. Sugeng Rudianto mengenai Penemuan 17 Cagar Budaya Baru di Gunungkidul: Upaya Pelestarian Warisan Sejarah di Tengah Dinamika Modern

Arsip

  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • Mei 2024

Berita Video

Berita video mengungkap fakta dengan visual live dan streaming.

Cara Instal Aplikasi RI News Portal di HP kalian ; Download file Zip apk RI News Portal, simpan dan ekstrak file Zip. Kemudian instal ..... enjoy RI News Portal sudah di HP Kalian.

Aplikasi RI News PortalUnduh
Aplikasi RI News PortalUnduh

RI NEWS-Media Portal Berita Republik Indonesia-Menyajikan informasi peristiwa yang teraktual dan terpercaya-Virnanda Creator Production adalah media pemberitaan yang berdedikasi tinggi untuk menyampaikan informasi berkualitas kepada masyarakat. Kami berkomitmen untuk menjadi sumber informasi dunia yang akurat, cepat, dan terpercaya. Kami percaya bahwa informasi yang baik dapat mencerdaskan umat manusia dan menjaga kedamaian dunia. Oleh karena itu, kami berupaya menciptakan dunia yang terbebas dari pertikaian dan permusuhan.

Pos-pos Terbaru

  • IMX 2025: Menyulut Kreativitas Modifikasi Otomotif Asia Tenggara
  • Kelangkaan BBM Picu Gugatan Perdata terhadap Menteri ESDM Bahlil Lahadalia
  • Pemeriksaan Acak Jalur Hijau Kepabeanan: Strategi Baru Menkeu Cegah Peredaran Rokok Ilegal
  • Emak-Emak di Sragen Siram Anggota Polres dengan Pertalite, Motif Masih Didalami
  • Gelar Budaya Bersih Desa Trukan 2025: Merajut Harmoni Lewat Seni Tayub Kolosal
Copyright © RI News Production | Editor IT by Setiawan Wibisono | PT. VIRNANDA CREATOR PRODUCTIONS.