Skip to content
04/12/2025
  • Facebook
  • Youtube
  • Instagram
RI NEWS

RI NEWS

PORTAL BERITA INDONESIA

baner iklan
Primary Menu
  • Beranda
  • Internasional
  • Nasional
    • IstanaBerita seputar Istana
    • PemerintahanBerita seputar Pemerintahan
    • Parlemen
  • Regional
    • AcehBerita Seputar Aceh
    • DKI JakartaBerita seputar DKI Jakarta
    • Jawa BaratBerita seputar Jawa Barat
    • Jawa TengahBerita seputar Jawa Tangah
    • Jawa TimurBerita seputar Jawa Timur
    • BaliBerita Seputar Bali
    • Nusa TenggaraBerita seputar Nusa Tenggara
    • SumateraBerita seputar Sumatera
    • KalimantanBerita seputar Kalimantan
    • SulawesiBerita seputar Sulawesi
    • PapuaBerita seputar Papua
    • MalukuBerita seputar Maluku
  • Hiburan
  • Budaya
  • Buser Berita
    • TNI/PolriBerita seputar TNI dan Polri
    • KPKBerita seputar KPK
    • Hukum/PolitikBerita seputar Hukum
  • Olah Raga
  • Redaksi
  • Privacy Policy
Live
  • Home
  • World
  • Italia Kirim Kapal Perang untuk Kawal Flotilla Kemanusiaan Gaza Pasca-Serangan Drone di Laut Yunani

Italia Kirim Kapal Perang untuk Kawal Flotilla Kemanusiaan Gaza Pasca-Serangan Drone di Laut Yunani

Jurnalis RI News Portal Posted on 2 bulan ago 3 min read
Italia Kirim Kapal Perang untuk Kawal Flotilla
Silahkan bagikan ke media anda ...

RI News Portal. Semarang 25 September 2025 – Dalam sebuah perkembangan dramatis di perairan Mediterania Timur, pemerintah Italia telah mengerahkan kapal fregat angkatan lautnya untuk mengawal Global Sumud Flotilla (GSF), armada sipil yang membawa bantuan kemanusiaan ke Gaza, setelah armada tersebut menjadi sasaran serangan drone misterius di laut lepas dekat Yunani. Insiden ini, yang terjadi pada Rabu malam (23 September 2025), telah memicu gelombang kecaman internasional dan menyoroti ketegangan geopolitik yang semakin memanas di wilayah tersebut, di mana upaya kemanusiaan sering kali bertabrakan dengan dinamika konflik yang berkepanjangan.

GSF, yang digambarkan sebagai konvoi sipil terbesar menuju Gaza sejak eskalasi konflik pada Oktober 2023, terdiri dari lebih dari dua lusin kapal yang membawa sekitar 300 aktivis dari 44 negara. Di antara mereka terdapat tokoh-tokoh terkemuka seperti aktivis iklim Swedia Greta Thunberg, serta beberapa anggota parlemen Eropa dari berbagai negara, termasuk Polandia. Flotilla ini bertujuan untuk memecah blokade Israel terhadap Gaza, dengan membawa pasokan makanan, obat-obatan, dan peralatan medis yang sangat dibutuhkan di tengah krisis kemanusiaan yang melanda wilayah tersebut. Para peserta flotilla menekankan bahwa misi mereka bersifat damai dan berfokus pada solidaritas global, bukan konfrontasi politik.

Menurut rekaman video yang dirilis oleh penyelenggara GSF, serangan dimulai sekitar malam hari, dengan drone tak dikenal menjatuhkan benda-benda yang menyebabkan ledakan di salah satu kapal utama. Serangan ini juga disertai gangguan komunikasi yang signifikan, membuat armada kesulitan berkoordinasi. Seorang anggota parlemen Polandia yang ikut serta dalam flotilla melaporkan bahwa ini merupakan serangan ke-13 terhadap 10 kapal berbeda sejak keberangkatan mereka, dengan tiga kapal mengalami kerusakan parah. Situasi ini mengingatkan pada insiden sebelumnya di awal September 2025, ketika flotilla diserang drone saat berlabuh di Tunisia. Pemerintah Tunisia dengan tegas mengutuk serangan itu sebagai tindakan disengaja, meskipun Israel tidak memberikan konfirmasi atau penolakan resmi.

Respons Italia datang dengan cepat. Menteri Pertahanan Guido Crosetto langsung memerintahkan pengiriman kapal fregat sebagai bagian dari operasi keamanan maritim Mare Sicuro, yang biasanya difokuskan pada patroli di Mediterania. Crosetto menyatakan bahwa identitas pelaku serangan masih belum diketahui, tetapi menegaskan komitmen Italia untuk melindungi kebebasan navigasi di perairan internasional. Perdana Menteri Giorgia Meloni juga mengutuk insiden tersebut, meskipun ia menambahkan kritik terhadap flotilla itu sendiri, dengan mendesak agar bantuan diserahkan melalui saluran resmi untuk menghindari risiko lebih lanjut. Delegasi Italia di flotilla menyambut keputusan ini sebagai hasil dari tekanan publik dan gerakan solidaritas di Eropa, tetapi mereka menilai bahwa perlindungan militer saja belum memadai. “Yang paling krusial adalah keselamatan rakyat Palestina, bukan sekadar pengawalan kami,” ujar salah seorang delegasi, menyoroti dimensi kemanusiaan yang lebih luas dari misi ini.

Baca juga : Konflik Lahan di Nagari Silaut: Antara Hak Ulayat Masyarakat Adat dan Sertifikat HGU yang Dipertanyakan

Langkah Italia ini tidak berdiri sendiri. Spanyol juga mengumumkan pengiriman kapal perangnya untuk mendukung flotilla, sementara Menteri Luar Negeri Italia Antonio Tajani telah menghubungi kedutaan besar di Israel untuk meminta jaminan keselamatan bagi armada yang berlayar di perairan internasional. Di tingkat internasional, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyerukan penyelidikan independen segera atas dugaan serangan ini, dengan menekankan bahwa penggunaan kekerasan terhadap misi kemanusiaan sipil tidak dapat dibenarkan. Komisi Eropa pun ikut bersuara, menyatakan keprihatinan atas eskalasi yang bisa mengganggu upaya perdamaian regional.

Insiden ini mencerminkan pola perang psikologis yang semakin canggih dalam konflik modern, di mana teknologi seperti drone digunakan untuk mengintimidasi aktor sipil tanpa atribusi langsung. Para aktivis di GSF menggambarkan serangan ini sebagai upaya untuk melemahkan semangat mereka, tetapi justru sebaliknya: “Ini hanya memperkuat tekad kami untuk melanjutkan,” kata salah seorang peserta. Analisis geopolitik menunjukkan bahwa flotilla seperti GSF tidak hanya menjadi simbol perlawanan terhadap blokade, tetapi juga menguji batas hukum internasional maritim, khususnya Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS) yang menjamin kebebasan navigasi. Namun, dalam konteks konflik Israel-Palestina, upaya semacam ini sering kali memprovokasi respons yang mempersulit akses bantuan, meskipun didukung oleh opini publik Eropa yang semakin kritis terhadap kebijakan Israel.

Sementara flotilla melanjutkan perjalanannya di bawah pengawalan Italia, pertanyaan tentang identitas pelaku tetap menggantung. Beberapa sumber independen menduga keterlibatan Israel, mengingat pola serangan serupa di masa lalu, tetapi tanpa bukti konkret, tuduhan ini tetap spekulatif. Yang jelas, peristiwa ini telah memicu diskusi lebih luas tentang peran negara-negara Eropa dalam krisis Gaza, di mana solidaritas kemanusiaan bertemu dengan realitas diplomasi yang kompleks. Global Insight Journal akan terus memantau perkembangan ini, dengan fokus pada implikasi jangka panjang bagi hak asasi manusia dan stabilitas regional.

Pewarta : Setiawan Wibisono


Silahkan bagikan ke media anda ...

Continue Reading

Previous: Konflik Lahan di Nagari Silaut: Antara Hak Ulayat Masyarakat Adat dan Sertifikat HGU yang Dipertanyakan
Next: Kejari Jakarta Timur Musnahkan Ribuan Barang Bukti Pidana, Narkotika Dominasi Perkara

Related Stories

Upaya Akhiri Perang Ukraina Memasuki Fase Kritis
3 min read

Delegasi AS Pimpin Pembicaraan Langsung dengan Putin di Moskow: Upaya Akhiri Perang Ukraina Memasuki Fase Kritis

Jurnalis RI News Portal Posted on 23 jam ago
IMIP Raih Penghargaan Filantropi Terbaik Asia 2025 di Hainan
2 min read

IMIP Raih Penghargaan Filantropi Terbaik Asia 2025 di Hainan

Jurnalis RI News Portal Posted on 24 jam ago
Majelis Umum PBB Tegaskan Komitmen Damai- Resolusi Pendudukan Israel Picu Debat Global di Tengah Rencana Trump untuk Gaza
4 min read

Majelis Umum PBB Tegaskan Komitmen Damai: Resolusi Pendudukan Israel Picu Debat Global di Tengah Rencana Trump untuk Gaza

Jurnalis RI News Portal Posted on 1 hari ago
#Advestaiment RI_News
#Iklan RI_News
#Iklan RI_News
Berita Video

Recent Posts

  • Pengumuman UMP 2026: Antara Fleksibilitas Daerah, Keseimbangan Upah, dan Target Pertumbuhan 5,5 Persen
  • Polda Sumut Percepat Penyaluran Bantuan ke Sibolga dan Tapanuli Tengah via Udara: Strategi Logistik Darurat di Tengah Isolasi Wilayah Pasca-Banjir Bandang
  • Pagutan Siaga: Kelurahan di Wonogiri Bangun Kesadaran Kolektif Hadapi Ancaman Longsor dan Puting Beliung
  • Rans Simba Bogor Lepas Devon van Oostrum akibat Regulasi Baru IBL 2026
  • Rencana Pemasangan Kembali Chattra di Puncak Stupa Borobudur Tahun 2026: Upaya Melengkapi “Living Heritage” Tanpa Mengubah Struktur Asli

Komentar

  1. Sami.s mengenai Bara Progib 08 Laporkan Akun @AnakIsrael7828 ke Bareskrim Polri atas Dugaan Penyebaran Hoaks Terhadap Presiden Prabowo
  2. rendro mengenai Penodaan Bendera Merah Putih di Jembrana: Protes Mabuk RKUHP Berujung Ancaman 5 Tahun Penjara
  3. Tukino gaul gaul mengenai POSCO International Capai Integrasi Vertikal Penuh pada Industri Minyak Sawit Indonesia
  4. Sami.s mengenai Masyarakat Indrapura Bersatu Akhiri Blokade Jalan setelah Bupati Pesisir Selatan Nyatakan Dukungan Penuh atas Tuntutan Plasma 20%
  5. Sugeng Rudianto mengenai Dugaan Penyimpangan Berat pada Proyek Rabat Beton Sironcitan, Angkola Selatan: Anggaran Rp200 Juta Hanya Terealisasi Rp17 Juta Sebagai Upah Tukang

Arsip

  • Desember 2025
  • November 2025
  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • Mei 2024

Berita Video

Berita video mengungkap fakta dengan visual live dan streaming.

Cara Instal Aplikasi RI News Portal di HP kalian ; Download file Zip apk RI News Portal, simpan dan ekstrak file Zip. Kemudian instal ..... enjoy RI News Portal sudah di HP Kalian.

Aplikasi RI News PortalUnduh
Aplikasi RI News PortalUnduh

RI NEWS-Media Portal Berita Republik Indonesia-Menyajikan informasi peristiwa yang teraktual dan terpercaya-Virnanda Creator Production adalah media pemberitaan yang berdedikasi tinggi untuk menyampaikan informasi berkualitas kepada masyarakat. Kami berkomitmen untuk menjadi sumber informasi dunia yang akurat, cepat, dan terpercaya. Kami percaya bahwa informasi yang baik dapat mencerdaskan umat manusia dan menjaga kedamaian dunia. Oleh karena itu, kami berupaya menciptakan dunia yang terbebas dari pertikaian dan permusuhan.

Pos-pos Terbaru

  • Pengumuman UMP 2026: Antara Fleksibilitas Daerah, Keseimbangan Upah, dan Target Pertumbuhan 5,5 Persen
  • Polda Sumut Percepat Penyaluran Bantuan ke Sibolga dan Tapanuli Tengah via Udara: Strategi Logistik Darurat di Tengah Isolasi Wilayah Pasca-Banjir Bandang
  • Pagutan Siaga: Kelurahan di Wonogiri Bangun Kesadaran Kolektif Hadapi Ancaman Longsor dan Puting Beliung
  • Rans Simba Bogor Lepas Devon van Oostrum akibat Regulasi Baru IBL 2026
  • Rencana Pemasangan Kembali Chattra di Puncak Stupa Borobudur Tahun 2026: Upaya Melengkapi “Living Heritage” Tanpa Mengubah Struktur Asli
Copyright © RI News Production | Editor IT by Setiawan Wibisono | PT. VIRNANDA CREATOR PRODUCTIONS.