
RI News Portal. Jakarta, 16 September 2025 – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menggelar rapat terbatas (ratas) di bidang ekonomi di Istana Negara, Jakarta, pada Selasa siang. Rapat ini dihadiri sejumlah menteri Kabinet Merah Putih, dengan agenda utama membahas isu strategis seperti perumahan rakyat dan pengembangan energi baru terbarukan (EBT).
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, tiba di Istana Negara sekitar pukul 12.30 WIB. Dalam keterangannya kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Maruarar, yang akrab disapa Ara, menegaskan komitmen Presiden Prabowo terhadap sektor perumahan. “Presiden sangat konsen sekali soal perumahan. Banyak pemikiran beliau yang bersifat terobosan. Kita punya presiden yang memiliki banyak gagasan, selalu menyelesaikan permasalahan rakyat di berbagai sektor,” ujarnya. Ia menyoroti visi presiden yang berfokus pada solusi inovatif untuk kebutuhan dasar masyarakat, khususnya perumahan yang terjangkau dan layak.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan bahwa rapat juga membahas isu energi, dengan penekanan pada energi baru terbarukan. “Dipanggil beliau (Presiden), yang satu nanti akan ada ratas mengenai energi. Ini kaitan dengan energi baru terbarukan,” katanya. Pernyataan ini menunjukkan arah kebijakan pemerintah untuk mempercepat transisi menuju energi berkelanjutan, sejalan dengan target global pengurangan emisi karbon.
Hadir pula Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Perkasa Roeslani, yang turut mendukung pembahasan investasi strategis dalam rapat tersebut. Namun, Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, yang juga hadir, memilih untuk tidak memberikan komentar mendetail terkait agenda rapat. “Selamat siang, terima kasih, terima kasih semua. Sehat, sehat,” ujar Perry singkat kepada wartawan.
Baca juga : Tragedi Kolam Renang di Wonogiri: Bocah 4 Tahun Meninggal, Polisi Selidiki Kelalaian
Rapat terbatas ini mencerminkan prioritas pemerintahan Prabowo Subianto dalam mendorong pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Fokus pada perumahan menunjukkan perhatian terhadap kesejahteraan masyarakat, sementara penekanan pada energi baru terbarukan menandakan langkah progresif menuju ketahanan energi nasional. Dengan pendekatan terobosan yang ditekankan oleh para menteri, pemerintah tampaknya berupaya menjawab tantangan ekonomi secara holistik, mengintegrasikan kebutuhan rakyat dengan visi pembangunan jangka panjang.
Pewarta : Albertus Parikesit
