RI News Portal. Jembrana, 16 Desember 2025 – Atlet karate putri Indonesia asal Kabupaten Jembrana, Bali, Ni Made Dwi Kartika Aprianti, yang akrab disapa Ade, berhasil menyumbangkan dua medali perunggu pada SEA Games 2025 di Thailand. Prestasi ini diraih melalui kategori kumite individu putri -61 kg dan kumite beregu putri, menandai pencapaian signifikan bagi atlet muda berusia 19 tahun tersebut di ajang olahraga multicabang terbesar Asia Tenggara.
Perjalanan Ade di nomor kumite individu -61 kg menunjukkan kombinasi dominasi awal dan ketangguhan mental. Pada fase awal, ia tampil meyakinkan dengan mengalahkan wakil Malaysia, Poovanesan Madhuri, melalui skor telak yang mencerminkan superioritas teknik dan strategi. Namun, di babak semifinal, Ade harus menerima kekalahan tipis dari atlet Thailand, Butsuwan Maneeevan, yang menunjukkan persaingan ketat di level regional. Tidak patah semangat, Ade bangkit pada pertandingan perebutan perunggu, di mana ia menampilkan performa solid dan berhasil mengamankan kemenangan atas atlet Filipina, Lumbao Joan Denise.
Pelatih Ade, I Putu Deddy Mahardika, dalam wawancara telepon pada 15 Desember 2025, menjelaskan bahwa atletnya mampu menunjukkan resiliensi tinggi meski menghadapi tekanan kompetisi internasional. “Performa Ade di perebutan perunggu menjadi bukti maturitasnya sebagai atlet muda,” katanya, seraya menekankan pentingnya pemulihan mental pasca-kekalahan semifinal.

Selain nomor individu, Ade juga berkontribusi besar bagi tim kumite beregu putri Indonesia. Timnas Indonesia memulai dengan kemenangan atas Filipina di babak penyisihan, namun tersingkir di semifinal oleh Thailand. Pada laga penentuan medali perunggu, tim Indonesia berhasil mengatasi Myanmar, sehingga Ade menutup partisipasinya dengan dua medali perunggu sekaligus.
Prestasi ini tidak hanya menjadi sorotan bagi kontingen Indonesia, tetapi juga membawa dampak positif bagi daerah asal Ade. Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan, menyatakan bahwa raihan tersebut merupakan inspirasi bagi generasi muda di wilayahnya. “Keberhasilan Ade di panggung internasional ini memperkuat semangat pembinaan olahraga di tingkat lokal, sekaligus menjadi hadiah berharga menjelang akhir tahun bagi komunitas kami,” ujarnya.
Baca juga ; Pengungkapan Jaringan Impor Ilegal Pakaian Bekas di Bali: Implikasi Ekonomi, Kesehatan, dan Penegakan Hukum
Dengan latar belakang karier yang telah mencakup berbagai kompetisi internasional sebelumnya, prestasi Ade di SEA Games 2025 ini mempertegas potensi atlet dari daerah perifer untuk bersaing di level elit. Hal ini juga mencerminkan perkembangan karate Indonesia yang semakin inklusif, di mana talenta dari berbagai provinsi turut berkontribusi terhadap perolehan medali nasional.
Pewarta : Kade NAL

