Skip to content
02/10/2025
  • Facebook
  • Youtube
  • Instagram
RI NEWS

RI NEWS

PORTAL BERITA INDONESIA

baner iklan
Primary Menu
  • Beranda
  • Internasional
  • Nasional
    • IstanaBerita seputar Istana
    • PemerintahanBerita seputar Pemerintahan
    • Parlemen
  • Regional
    • AcehBerita Seputar Aceh
    • DKI JakartaBerita seputar DKI Jakarta
    • Jawa BaratBerita seputar Jawa Barat
    • Jawa TengahBerita seputar Jawa Tangah
    • Jawa TimurBerita seputar Jawa Timur
    • BaliBerita Seputar Bali
    • Nusa TenggaraBerita seputar Nusa Tenggara
    • SumateraBerita seputar Sumatera
    • KalimantanBerita seputar Kalimantan
    • SulawesiBerita seputar Sulawesi
    • PapuaBerita seputar Papua
    • MalukuBerita seputar Maluku
  • Hiburan
  • Budaya
  • Buser Berita
    • TNI/PolriBerita seputar TNI dan Polri
    • KPKBerita seputar KPK
    • Hukum/PolitikBerita seputar Hukum
  • Olah Raga
  • Redaksi
  • Privacy Policy
Live
  • Home
  • World
  • Kelompok Wagner Diumumkan Mundur dari Mali, Rusia Tetap Pertahankan Kehadiran Militer

Kelompok Wagner Diumumkan Mundur dari Mali, Rusia Tetap Pertahankan Kehadiran Militer

Jurnalis RI News Portal Posted on 4 bulan ago 2 min read
Kelompok Wagner Diumumkan Mundur dari Mali
Silahkan bagikan ke media anda ...

RI News Portal. Dakar 07 Juli 2025 — Kelompok tentara bayaran Wagner yang didukung Rusia mengumumkan pengunduran diri mereka dari Mali setelah lebih dari tiga setengah tahun berperang melawan kelompok militan dan pemberontak Islam di negara Afrika Barat itu.

Pengumuman ini disampaikan pada hari Jumat melalui saluran Telegram resmi Wagner. Kelompok tersebut menyatakan telah berhasil menguasai seluruh ibu kota regional di Mali, mengusir militan bersenjata, dan menewaskan komandan-komandan mereka. “Misi telah tercapai. Perusahaan Militer Swasta Wagner kembali ke rumah,” tulis mereka.

Meski demikian, Rusia menegaskan akan tetap mempertahankan pasukan tentara bayaran di Mali melalui Korps Afrika, pasukan paramiliter di bawah kendali langsung Kementerian Pertahanan Rusia. Dalam pernyataan resmi di Telegram, Korps Afrika menyatakan kepergian Wagner tidak akan mengubah keberadaan kontingen Rusia di Mali.

Mali, bersama Burkina Faso dan Niger, telah selama lebih dari satu dekade berjuang melawan pemberontakan kelompok bersenjata yang berafiliasi dengan al-Qaeda dan ISIS. Setelah pengaruh Barat menurun, Rusia berupaya mengisi kekosongan tersebut dengan menawarkan bantuan militer, termasuk melalui keberadaan Wagner. Namun, setelah kematian pemimpin Wagner, Yevgeny Prigozhin, akibat kecelakaan pesawat pada 2023, Moskow mulai mengalihkan peran Wagner ke Korps Afrika.

Menurut pejabat Amerika Serikat, sekitar 2.000 tentara bayaran Rusia beroperasi di Mali, namun belum jelas proporsi antara Wagner dan Korps Afrika.

Analis keamanan Beverly Ochieng menyebutkan bahwa Rusia tengah merundingkan penambahan pejuang Korps Afrika dan integrasi tentara Wagner ke dalam pasukan yang dikendalikan negara. “Korps Afrika merupakan langkah Rusia untuk mempertahankan kehadiran paramiliter di wilayah tersebut,” ujarnya.

Wagner hadir di Mali sejak akhir 2021 setelah kudeta militer yang menggantikan peran pasukan Prancis dan penjaga perdamaian internasional. Namun, operasi militer ini sering menuai kritik karena dugaan pelanggaran terhadap warga sipil. Pada bulan Desember, Human Rights Watch menuduh tentara Mali dan Wagner membunuh sedikitnya 32 warga sipil dalam kurun delapan bulan. PBB juga mendesak penyelidikan terkait dugaan eksekusi dan penghilangan paksa yang dilakukan tentara bayaran Wagner.

Baca juga : Rusia Lancarkan Serangan Udara Terbesar, Ukraina Guncang – Harapan Damai Kian Pupus

Pengunduran diri Wagner ini terjadi setelah pasukan Mali dan tentara bayaran Rusia mengalami kerugian besar akibat serangan kelompok JNIM, yang berafiliasi dengan al-Qaeda, termasuk serangan mematikan pekan lalu yang menewaskan puluhan tentara di Mali tengah.

Rida Lyammouri, pakar wilayah Sahel, menilai keputusan mendadak ini mungkin dipicu oleh pertikaian internal dan kerugian militer. “Ini juga bisa menjadi indikasi kerangka kerja baru bagi kehadiran Rusia di Mali,” ujarnya.

Sementara itu, penggantian Wagner dengan Korps Afrika diperkirakan akan mengubah pendekatan Rusia dari pertempuran langsung ke fokus pelatihan dan dukungan logistik. Ulf Laessing dari Yayasan Konrad Adenauer mengatakan, “Korps Afrika lebih berfokus pada pelatihan, penyediaan peralatan, dan perlindungan, dengan peran tempur yang jauh lebih kecil dibanding Wagner.”

Pewarta : Setiawan S.TH

Baca Berita lain >>>>>>>>>>>
#rinewsadvertaising, #iklanrinews, #ruangiklan, #terkinirinews,
#beritarinews, #viralrinews, #updaterinews, #inforinews,
#beritarepublikindonesia, #beritaindonesia, #republikindonesianews,
#indonesianews, #republicindonesianews, #republicindonesiannews,
#beritacepat, #beritabaru, #ri_news, #republikindonesiaportal, #pertalberitaindonesia,
#rinewsportal, #republikindonesiaportal, #republicindonesianewsportal, #republicindonesianportal

Silahkan bagikan ke media anda ...

Continue Reading

Previous: Rusia Lancarkan Serangan Udara Terbesar, Ukraina Guncang – Harapan Damai Kian Pupus
Next: Movie Review: “Ballerina” Aksi Mematikan dari Dunia John Wick yang Tak Pernah Lelah Membunuh

Related Stories

Desak Hamas Responsif
4 min read

Paus Leo XIV Soroti ‘Elemen Inovatif’ Rencana Damai Trump untuk Gaza, Desak Hamas Responsif

Jurnalis RI News Portal Posted on 23 jam ago
Konferensi Etika AI HBKU Qatar
3 min read

Konferensi Etika AI HBKU Qatar: Menuju Kerangka Inklusif yang Merangkul Keragaman Moral Global

Jurnalis RI News Portal Posted on 1 hari ago
Ratusan Anak Muda Maroko Unjuk Rasa Tuntut Reformasi Layanan Publik dan Pemberantasan Korupsi
3 min read

Ratusan Anak Muda Maroko Unjuk Rasa Tuntut Reformasi Layanan Publik dan Pemberantasan Korupsi

Jurnalis RI News Portal Posted on 2 hari ago
#Advestaiment RI_News
#Iklan RI_News
#Iklan RI_News
Berita Video

Recent Posts

  • IMX 2025: Menyulut Kreativitas Modifikasi Otomotif Asia Tenggara
  • Kelangkaan BBM Picu Gugatan Perdata terhadap Menteri ESDM Bahlil Lahadalia
  • Pemeriksaan Acak Jalur Hijau Kepabeanan: Strategi Baru Menkeu Cegah Peredaran Rokok Ilegal
  • Emak-Emak di Sragen Siram Anggota Polres dengan Pertalite, Motif Masih Didalami
  • Gelar Budaya Bersih Desa Trukan 2025: Merajut Harmoni Lewat Seni Tayub Kolosal

Komentar

  1. rendro mengenai Wakil Menteri Pertanian Dorong Kolaborasi Lintas Daerah untuk Percepat Pembangunan Irigasi
  2. Sugeng Rudianto mengenai Israel Menolak Aneksasi Wilayah Tepi Barat di Bawah Kendali Palestina: Analisis Kebijakan dan Implikasi Regional
  3. Adi tanjoeng mengenai Wakil Menteri Pertanian Dorong Kolaborasi Lintas Daerah untuk Percepat Pembangunan Irigasi
  4. Tukino gaul gaul mengenai Kota Bogor Gencarkan Program Anti-Bullying untuk Lindungi Generasi Muda
  5. Sugeng Rudianto mengenai Penemuan 17 Cagar Budaya Baru di Gunungkidul: Upaya Pelestarian Warisan Sejarah di Tengah Dinamika Modern

Arsip

  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • Mei 2024

Berita Video

Berita video mengungkap fakta dengan visual live dan streaming.

Cara Instal Aplikasi RI News Portal di HP kalian ; Download file Zip apk RI News Portal, simpan dan ekstrak file Zip. Kemudian instal ..... enjoy RI News Portal sudah di HP Kalian.

Aplikasi RI News PortalUnduh
Aplikasi RI News PortalUnduh

RI NEWS-Media Portal Berita Republik Indonesia-Menyajikan informasi peristiwa yang teraktual dan terpercaya-Virnanda Creator Production adalah media pemberitaan yang berdedikasi tinggi untuk menyampaikan informasi berkualitas kepada masyarakat. Kami berkomitmen untuk menjadi sumber informasi dunia yang akurat, cepat, dan terpercaya. Kami percaya bahwa informasi yang baik dapat mencerdaskan umat manusia dan menjaga kedamaian dunia. Oleh karena itu, kami berupaya menciptakan dunia yang terbebas dari pertikaian dan permusuhan.

Pos-pos Terbaru

  • IMX 2025: Menyulut Kreativitas Modifikasi Otomotif Asia Tenggara
  • Kelangkaan BBM Picu Gugatan Perdata terhadap Menteri ESDM Bahlil Lahadalia
  • Pemeriksaan Acak Jalur Hijau Kepabeanan: Strategi Baru Menkeu Cegah Peredaran Rokok Ilegal
  • Emak-Emak di Sragen Siram Anggota Polres dengan Pertalite, Motif Masih Didalami
  • Gelar Budaya Bersih Desa Trukan 2025: Merajut Harmoni Lewat Seni Tayub Kolosal
Copyright © RI News Production | Editor IT by Setiawan Wibisono | PT. VIRNANDA CREATOR PRODUCTIONS.