RI News Portal. Jakarta, 5 Oktober 2025 – Universitas Indonesia (UI) resmi mengumumkan pembukaan Program Studi (Prodi) Kecerdasan Artifisial (AI) di bawah naungan Fakultas Ilmu Komputer. Pengumuman ini disampaikan melalui keterangan pers yang diterima RRI pada Minggu (5/10/2025). Langkah ini menandai komitmen UI untuk menghasilkan talenta AI yang mampu bersaing di kancah global sekaligus berkontribusi pada pembangunan nasional.
Prodi Kecerdasan Artifisial ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan fondasi matematika yang kokoh serta keterampilan teknologi mutakhir. Kurikulumnya mencakup berbagai mata kuliah yang relevan dengan perkembangan AI saat ini, seperti Bioinformatika, Pembelajaran Mesin, Pengolahan Citra, hingga Robotika. Penerimaan mahasiswa baru untuk prodi ini akan dimulai pada tahun akademik 2026/2027.
“Pembukaan prodi ini adalah respons terhadap kebutuhan global akan tenaga ahli di bidang AI. Kami ingin mencetak inovator yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga mampu memberikan solusi nyata bagi tantangan nasional dan internasional,” ujar Dekan Fakultas Ilmu Komputer UI dalam keterangan resminya.
Kurikulum prodi ini menawarkan 17 mata kuliah inti yang dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang AI. Beberapa di antaranya mencakup Jejaring Semantik, Logika Komputasional, Penambangan Data, Pengolahan Bahasa Manusia, dan Sistem Informasi Geografis. Selain itu, mahasiswa juga akan mengikuti Kerja Praktik dan mata kuliah pilihan seperti TK Bidang Minat Kecerdasan Artifisial untuk memperdalam keahlian spesifik.
UI bukanlah yang pertama di Indonesia yang menawarkan prodi serupa. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) telah lebih dulu memiliki Program Sarjana Rekayasa Kecerdasan Artifisial. Sementara itu, Universitas Bina Nusantara (Binus) dan Universitas Pelita Harapan (UPH) juga telah meluncurkan program AI mereka masing-masing. Meski demikian, UI menegaskan bahwa pendekatan kurikulumnya dirancang untuk menjadi lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi terkini dan kebutuhan industri.
Baca juga : Skandal di Bonorowo: Kades dan Pendamping PKH Digerebek Warga atas Dugaan Hubungan Terlarang
Dengan hadirnya prodi ini, UI berharap dapat memperkuat ekosistem inovasi di Indonesia, mendorong penelitian AI yang berdampak, serta mendukung transformasi digital di berbagai sektor. Mahasiswa yang bergabung di prodi ini diharapkan menjadi pelopor dalam mengembangkan solusi berbasis AI untuk tantangan seperti kesehatan, lingkungan, dan pembangunan berkelanjutan.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran dan kurikulum, situs resmi Fakultas Ilmu Komputer UI dapat diakses sebagai sumber referensi utama.
Pewarta : Vie
