
RI News Portal. Pesisir Selatan, Sumatera Barat — Kegiatan reses anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mochklasin, S.Si, berlangsung pada Sabtu malam (26 Juni 2025) pukul 24.00 WIB, bertempat di Gedung Aula Wali Nagari Inderapura Barat, Kecamatan Pancung Soal. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam menjaring aspirasi masyarakat sekaligus membahas isu-isu sosial strategis yang berkembang di tengah masyarakat.
Tujuan utama dari reses ini adalah memperkuat komunikasi dua arah antara masyarakat dan wakil rakyat serta menjamin adanya transparansi dalam perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan ke depan. Aspirasi masyarakat, terutama terkait kesejahteraan sosial, infrastruktur, dan perlindungan generasi muda, menjadi fokus utama.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek Pancung Soal IPTU Hendra, S.H., M.H., turut hadir dan menyampaikan keprihatinan serta seruan moral mengenai fenomena kenakalan remaja yang kian memprihatinkan. Ia menekankan perlunya kolaborasi lintas sektor dalam mencegah penyalahgunaan narkoba, aksi balap liar, bullying, serta penggunaan sepeda motor dengan knalpot brong oleh para remaja.
“Kami dari pihak kepolisian telah menyusun pola patroli yang difokuskan pada upaya peneguran dan penertiban aktivitas remaja yang berpotensi mengganggu ketertiban umum, khususnya mereka yang nongkrong hingga larut malam atau melakukan aksi kebut-kebutan di jalan,” ujar IPTU Hendra dalam sambutannya.
Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya pembinaan berbasis keluarga, komunitas, dan sekolah sebagai bentuk pencegahan dini terhadap penyimpangan perilaku remaja.
Kegiatan reses ini juga dihadiri oleh Wali Nagari Inderapura Barat, Rozi Adwan, serta tokoh masyarakat dan warga setempat yang tampak antusias mengikuti jalannya acara. Dalam dialog terbuka, masyarakat menyampaikan berbagai masukan terkait kebutuhan pembangunan nagari, akses pendidikan, dan perhatian terhadap pemuda.
Baca juga : Rotasi Kepala Sekolah di Balik Bukit: Upaya Penyegaran Kepemimpinan dan Peningkatan Mutu Pendidikan
Mochklasin, dalam pernyataannya, menyambut baik seluruh aspirasi yang disampaikan masyarakat. Ia berkomitmen untuk mengawal aspirasi tersebut ke tingkat legislatif provinsi sebagai dasar dalam penyusunan kebijakan pembangunan daerah tahun anggaran berikutnya.
“Keterlibatan aktif masyarakat dalam forum seperti ini sangat penting. Reses bukan hanya formalitas, tetapi ruang demokratis yang harus dimanfaatkan untuk membangun daerah secara bersama-sama,” tegas Mochklasin.
Kegiatan reses ini diakhiri dengan pernyataan dukungan dari masyarakat yang hadir. Mereka menyampaikan apresiasi atas keterbukaan dan keberpihakan wakil rakyat dalam mendengarkan dan merespons kebutuhan warga secara langsung.
Pewarta : Sami S
