RI News Portal. Jatisrono, Wonogiri – Turnamen bola voli Piala Bupati Cup 2025 kembali digelar di Desa Sumberejo, Kecamatan Jatisrono, Kabupaten Wonogiri, mulai 5 hingga 13 September 2025. Ajang ini diikuti oleh 17 tim dari 15 desa dan 2 kelurahan di kecamatan tersebut. Lebih dari sekadar kompetisi memperebutkan piala dan uang pembinaan, turnamen ini menjadi wadah penjaringan bibit unggul atlet voli serta memperkuat solidaritas sosial di masyarakat.
Ketua penasehat panitia sekaligus komentator pertandingan, Joko Samodro, menyampaikan bahwa turnamen ini diharapkan melahirkan atlet-atlet berprestasi yang dapat mewakili Kecamatan Jatisrono di ajang yang lebih besar. “Piala Bupati Cup cabang olahraga bola voli ini tidak hanya tentang kompetisi, tetapi juga menjadi momentum untuk menemukan talenta baru yang dapat mengharumkan nama kecamatan,” ujar Joko.
Salah satu keunikan turnamen tahun ini adalah inisiatif sinergi dengan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Jatisrono. Dalam acara ini, KUA menyumbangkan dua voucher nikah gratis yang diundi sebagai bagian dari doorprize. Gagasan ini muncul menjelang babak semifinal, diprakarsai oleh Joko Samodro bersama panitia lainnya. “Ini adalah ide cemerlang yang belum pernah ada di turnamen voli di Wonogiri. Kami ingin menjadikan ajang ini sebagai sarana silaturahmi terbuka antara KUA dan komunitas pecinta olahraga,” tambah Joko.

Kepala KUA Kecamatan Jatisrono, Aji Sunaryo, S.Sos., M.Si., menyambut baik usulan ini, namun menetapkan batas masa berlaku voucher selama tiga bulan, dari September hingga Desember 2025. “Jika pemenang undian tidak memanfaatkan voucher dalam periode tersebut, maka dianggap hangus,” tegas Aji. Inisiatif ini menjadi wujud nyata kolaborasi antara lembaga keagamaan dan komunitas olahraga, sekaligus memperkaya nilai sosial turnamen.
Pelaksana Tugas Camat Jatisrono, Danang Sugiyatmoko, S.ST., M.M., mengapresiasi gagasan panitia dan KUA. Ia menilai inisiatif ini sebagai langkah inovatif yang memperkuat hubungan antara masyarakat dan lembaga pemerintahan. “Turnamen ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga momentum kebangkitan olahraga voli di Jatisrono. Kami berharap lahir atlet berbakat yang memiliki kapasitas untuk bersaing di level yang lebih tinggi,” pesan Danang.
Baca juga : Presiden Prabowo Diskusi Ekonomi dengan Burhanuddin Abdullah Pasca Pergantian Menteri Keuangan
Selain menjadi ajang olahraga, turnamen ini juga membawa dampak positif bagi perekonomian lokal. Karangtaruna Desa Sumberejo berhasil memanfaatkan momen ini untuk menggerakkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Setiap malam, pendapatan dari jasa parkir mencapai lebih dari Rp3 juta. Selain itu, 40 lapak UMKM disewakan selama delapan hari penyelenggaraan turnamen, memberikan keuntungan signifikan bagi masyarakat setempat.
Cabang olahraga bola voli semakin digemari di Kabupaten Wonogiri, terutama di kalangan masyarakat desa. Popularitasnya terus meningkat, menjadikan Piala Bupati Cup sebagai salah satu ajang yang dinantikan setiap tahun. Turnamen ini tidak hanya memupuk semangat kompetisi, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antarwarga dan mendukung pengembangan potensi lokal, baik dalam olahraga maupun ekonomi.
Dengan semangat sportivitas, inovasi sosial, dan dukungan penuh dari berbagai pihak, Piala Bupati Cup 2025 di Jatisrono menjadi bukti bahwa olahraga dapat menjadi katalis perubahan positif bagi masyarakat.
Pewara : Nandar Suyadi

