
RI News Portal. Jakarta, 1 Oktober 2025 – Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) melanjutkan penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) secara bertahap sepanjang tahun 2025. Program ini dirancang untuk meringankan beban pengeluaran keluarga miskin dan rentan dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari. Setiap penerima manfaat berhak atas bantuan sebesar Rp200.000 per bulan, yang disalurkan setiap tiga bulan sekali senilai Rp600.000.
Bagi masyarakat yang ingin memastikan status kepesertaan sebagai penerima BPNT, Kemensos menyediakan dua cara praktis untuk melakukan pengecekan secara mandiri menggunakan Nomor Induk Kependudukan (KTP). Berikut penjelasan lengkapnya:
1. Mengecek Status BPNT melalui Website Resmi Kemensos
Masyarakat dapat memverifikasi status penerima BPNT melalui laman resmi Kemensos di https://cekbansos.kemensos.go.id/. Langkah-langkahnya sebagai berikut:
- Akses laman resmi tersebut menggunakan perangkat yang terhubung ke internet.
- Masukkan data domisili sesuai KTP, termasuk provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan.
- Ketikkan nama lengkap sesuai KTP.
- Isi kode captcha yang muncul pada layar untuk verifikasi.
- Klik tombol Cari Data untuk melihat hasil.
Setelah data diproses, sistem akan menampilkan informasi rinci, seperti status kepesertaan, jenis bantuan yang diterima, serta jadwal dan status penyaluran dana.
2. Mengecek Status BPNT melalui Aplikasi Cek Bansos
Selain melalui website, masyarakat juga dapat memanfaatkan aplikasi Cek Bansos yang tersedia di Google Play Store (untuk pengguna Android) dan App Store (untuk pengguna iOS). Berikut panduan penggunaannya:
- Unduh aplikasi Cek Bansos dari toko aplikasi resmi.
- Buat akun baru dengan mengisi data diri, seperti nama pengguna (username) dan kata sandi (password).
- Login menggunakan akun yang telah didaftarkan.
- Pada halaman utama aplikasi, pilih menu Cek Bansos.
- Masukkan data domisili sesuai KTP, seperti provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan.
- Klik Cari Data untuk melihat hasil pengecekan.
Hasil pengecekan melalui aplikasi akan menampilkan informasi serupa dengan laman resmi, mencakup status penerima dan detail penyaluran bantuan.
Jadwal Penyaluran BPNT 2025
Mengutip informasi dari akun Instagram resmi Kemensos (@kemensosri), penyaluran BPNT tahun 2025 terbagi dalam empat tahap, sebagai berikut:
- Tahap 1: Januari–Maret 2025
- Tahap 2: April–Juni 2025
- Tahap 3: Juli–September 2025
- Tahap 4: Oktober–Desember 2025
Penyaluran dilakukan secara bertahap untuk memastikan bantuan tersalurkan secara tepat sasaran dan sesuai jadwal.
Kementerian Sosial menegaskan bahwa BPNT merupakan wujud komitmen pemerintah untuk membantu keluarga miskin dan rentan dalam memenuhi kebutuhan pangan. Melalui bantuan ini, diharapkan beban pengeluaran rumah tangga dapat berkurang, sehingga masyarakat dapat lebih fokus pada kebutuhan dasar lainnya, seperti pendidikan dan kesehatan.
Dengan adanya dua metode pengecekan di atas, masyarakat diminta untuk secara aktif memverifikasi status kepesertaan mereka. Kemensos juga mengimbau agar masyarakat berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan program BPNT. Pastikan untuk hanya menggunakan kanal resmi, seperti laman cekbansos.kemensos.go.id atau aplikasi Cek Bansos, untuk mendapatkan informasi yang valid.
Pewarta : Nandang Bramantyo
