RI News Portal. Bandung – Menjelang bergulirnya musim kompetisi BRI Super League 2025/2026, klub sepak bola Persib Bandung telah menyelesaikan pemusatan latihan intensif di Thailand. Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi jangka pendek yang dirancang untuk memaksimalkan kesiapan fisik, taktik, dan kekompakan tim. Pelatih fisik Persib, Miro Petric, menyampaikan bahwa para pemain menunjukkan progres signifikan, baik dalam aspek endurance maupun pemahaman taktik tim.
Dalam keterangannya yang dikutip dari laman resmi klub, Minggu (27/7/2025), Petric mengungkapkan bahwa program latihan yang dijalankan selama tiga pekan terakhir dirancang secara sistematis untuk mendukung kesiapan tim menghadapi dua agenda besar: kompetisi domestik BRI Super League dan kompetisi Asia.
“Selama berada di Thailand, kami sudah banyak masuk dalam program berlatih taktik dan bagaimana membangun kekompakan di dalam tim. Intensitas latihan tinggi, dan pemain merespons dengan sangat baik,” ujar pelatih berkebangsaan Kroasia tersebut.
Dari perspektif sport science dan manajemen performa atlet, pemusatan latihan yang dilakukan di luar negeri merupakan metode pembentukan mental dan fisik yang semakin banyak diadopsi oleh klub profesional. Tidak hanya sebagai ajang conditioning, namun juga sebagai sarana mempererat hubungan antarpemain dan mematangkan sistem permainan tanpa tekanan kompetisi.
Pemusatan latihan yang dimulai sejak 17 Juli ini resmi ditutup pada 27 Juli 2025. Selanjutnya, tim akan kembali ke Bandung untuk menjalani peluncuran resmi tim dan pertandingan uji coba melawan klub asal Australia, Western Sydney Wanderers, yang dijadwalkan berlangsung pada 2 Agustus 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Pertandingan persahabatan ini diyakini menjadi simulasi penting untuk menguji efektivitas hasil latihan dan struktur tim, terutama dalam konteks menghadapi lawan dengan gaya permainan berbeda. Hal ini penting mengingat Persib tidak hanya bersaing di level nasional, tetapi juga akan tampil dalam babak play-off Kualifikasi AFC Champions League II pada 13 Agustus 2025 melawan Manila Digger, perwakilan dari Filipina.
Baca juga : Penguatan Sinergi Penegakan Hukum: Bea Cukai Madura Gandeng TNI, Polri dan APH Tekan Peredaran Rokok Ilegal
Sementara itu, laga pembuka BRI Super League 2025/2026 bagi Persib akan digelar pada 9 Agustus mendatang, dengan menjamu Semen Padang di kandang sendiri. Jadwal yang padat ini menuntut kesiapan tak hanya dari sisi fisik pemain, tetapi juga rotasi skuad dan adaptasi strategi di berbagai situasi pertandingan.
Persiapan Persib Bandung dapat dibaca sebagai implementasi dari prinsip periodisasi latihan, yakni pendekatan sistematik dalam perencanaan latihan atlet berdasarkan fase waktu. Menurut Bompa & Haff (2009), periodisasi merupakan elemen penting dalam optimalisasi performa atlet jelang kompetisi utama. Hal ini ditunjang dengan penempatan training camp di lingkungan yang relatif baru, yang diyakini mampu meningkatkan motivasi intrinsik pemain serta membuka ruang eksplorasi taktik tanpa gangguan eksternal.
Lebih lanjut, pemusatan latihan di luar negeri juga menunjukkan penguatan aspek internasionalisasi klub, yang menjadi bagian dari transformasi profesionalisme sepak bola Indonesia. Tidak hanya berdampak pada performa lapangan, tetapi juga meningkatkan branding dan kapasitas adaptasi tim dalam kompetisi lintas negara.
Dengan rampungnya pemusatan latihan di Thailand, Persib Bandung memasuki fase akhir persiapan menuju musim kompetisi yang kompetitif dan padat. Strategi yang dilaksanakan menegaskan pentingnya pendekatan holistik dalam pembangunan tim: dari fisik, taktik, hingga mentalitas kolektif. Keberhasilan Persib tidak hanya ditentukan oleh hasil di lapangan, tetapi juga sejauh mana proses persiapan ini dapat terus dikonsolidasikan selama musim berlangsung.
Pewarta : Galih Prayudi
