
RI News Portal. Wonogiri, 4 Juni 2025 — Kecelakaan lalu lintas kembali menimbulkan korban luka berat di wilayah Kabupaten Wonogiri. Seorang pengendara sepeda motor dilaporkan mengalami cedera serius dalam insiden yang terjadi di ruas jalan nasional Wonogiri–Sukoharjo, tepatnya di Desa Krisak, Kecamatan Selogiri, Selasa malam (3/6/2025) sekitar pukul 18.15 WIB.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Wonogiri AKBP Jarot Sungkowo, S.H., S.I.K., melalui Kepala Seksi Humas AKP Anom Prabowo, S.H., M.H., menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut melibatkan sepeda motor Kawasaki KLX dengan nomor polisi AD 5316 AHG dan sebuah truk Hino bernomor polisi N 8676 UT. Sepeda motor dikendarai oleh MY (20), warga Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Wonogiri, yang tengah melaju dari arah selatan (Wonogiri) menuju utara (Sukoharjo).
“Sesampainya di lokasi kejadian, terdapat kendaraan besar jenis truk yang berhenti di badan jalan. Karena jarak yang terlalu dekat dan kemungkinan keterbatasan visibilitas atau waktu reaksi, pengendara motor tidak sempat menghindar dan menabrak bagian belakang truk tersebut,” ungkap AKP Anom dalam keterangan tertulis, Rabu (4/6/2025).

Pengemudi truk diketahui bernama Dadang Waluyo (42), warga Kabupaten Sidoarjo. Akibat benturan keras, pengendara motor mengalami luka berat dan segera dilarikan ke RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri untuk mendapatkan pertolongan medis intensif.
Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas) Polres Wonogiri telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengamankan kendaraan dan sopir truk guna penyelidikan lebih lanjut. Keterangan sejumlah saksi juga telah dikumpulkan sebagai bagian dari proses investigasi.
Peristiwa ini menambah daftar panjang kecelakaan lalu lintas di wilayah perbatasan arus transportasi antar kabupaten. Selain faktor teknis seperti kelayakan kendaraan dan perilaku pengemudi, aspek sistemik seperti minimnya penerangan jalan, kondisi infrastruktur, serta pengawasan lalu lintas patut menjadi perhatian dalam evaluasi kebijakan transportasi daerah.
Baca juga : Kebijakan Responsif PPIH Arab Saudi: Menyatukan Kembali Jamaah Haji yang Terpisah Akibat Layanan Syarikah
“Kami menghimbau kepada seluruh pengguna jalan agar senantiasa waspada, mematuhi rambu lalu lintas, dan mengutamakan keselamatan saat berkendara. Hindari berhenti di sembarang tempat yang membahayakan pengguna jalan lain,” tambah AKP Anom.
Dari perspektif keselamatan publik, kecelakaan ini menggarisbawahi pentingnya penegakan hukum lalu lintas, edukasi keselamatan jalan, serta perbaikan sistem transportasi darat yang lebih proaktif dalam mencegah insiden sejenis.
Pewarta : Nandang Bramantyo

#rinewsadvertaising, #iklanrinews, #ruangiklan, #terkinirinews,
#beritarinews, #viralrinews, #updaterinews, #inforinews,
#beritarepublikindonesia, #beritaindonesia, #republikindonesianews,
#indonesianews, #republicindonesianews, #republicindonesiannews,
#beritacepat, #beritabaru, #ri_news, #republikindonesiaportal, #pertalberitaindonesia,
#rinewsportal, #republikindonesiaportal, #republicindonesianewsportal, #republicindonesianportal