Skip to content
11/10/2025
  • Facebook
  • Youtube
  • Instagram
RI NEWS

RI NEWS

PORTAL BERITA INDONESIA

baner iklan
Primary Menu
  • Beranda
  • Internasional
  • Nasional
    • IstanaBerita seputar Istana
    • PemerintahanBerita seputar Pemerintahan
    • Parlemen
  • Regional
    • AcehBerita Seputar Aceh
    • DKI JakartaBerita seputar DKI Jakarta
    • Jawa BaratBerita seputar Jawa Barat
    • Jawa TengahBerita seputar Jawa Tangah
    • Jawa TimurBerita seputar Jawa Timur
    • BaliBerita Seputar Bali
    • Nusa TenggaraBerita seputar Nusa Tenggara
    • SumateraBerita seputar Sumatera
    • KalimantanBerita seputar Kalimantan
    • SulawesiBerita seputar Sulawesi
    • PapuaBerita seputar Papua
    • MalukuBerita seputar Maluku
  • Hiburan
  • Budaya
  • Buser Berita
    • TNI/PolriBerita seputar TNI dan Polri
    • KPKBerita seputar KPK
    • Hukum/PolitikBerita seputar Hukum
  • Olah Raga
  • Redaksi
  • Privacy Policy
Live
  • Home
  • Regional
  • Festival Reog dan Kethek Ogleng: Ruang Ekspresi Budaya Pelajar Wonogiri

Festival Reog dan Kethek Ogleng: Ruang Ekspresi Budaya Pelajar Wonogiri

Jurnalis RI News Portal Posted on 2 bulan ago 2 min read
Festival Reog dan Kethek Ogleng
Silahkan bagikan ke media anda ...

RI News Portal. Wonogiri, 25 Agustus 2025 — Kabupaten Wonogiri kembali meneguhkan posisinya sebagai salah satu pusat kebudayaan Jawa dengan menggelar Festival Reog dan Tari Kethek Ogleng. Agenda tahunan ini berlangsung pada Selasa–Rabu (26–27 Agustus 2025) di Alun-Alun Giri Krida Bakti serta Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri, melibatkan puluhan kelompok seni pelajar dari berbagai kecamatan.

Festival ini menghadirkan 14 grup tari tingkat SMP dan 18 grup tari tingkat SD dalam lomba tari kethek ogleng. Lomba tingkat SMP akan digelar di Alun-Alun Giri Krida Bakti pada Selasa malam, sedangkan lomba tingkat SD dilaksanakan pada Rabu pagi di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri. Sementara itu, festival reog yang diikuti lima grup seni dari lima Koordinator Wilayah Cabang Dinas Pendidikan, akan dipentaskan Rabu malam di Alun-Alun.

Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wonogiri, Panggah Triasmara, menekankan bahwa festival ini mengangkat tema “Kearifan Lokal Seni Tradisi”. Penilaian peserta meliputi aspek kepenyairan (wirata, wirama, wirasa), kreativitas garapan, koreografi, dan penampilan panggung.

“Festival ini tidak hanya sekadar kompetisi. Ia adalah upaya menjaga kesenian tradisional lokal agar tetap hidup di tengah anak-anak. Nilai sejarah dan filosofi yang terkandung di dalamnya penting untuk membentuk jati diri generasi muda,” kata Panggah, Senin (25/8/2025).

Selain sebagai pelestarian budaya, festival juga memberikan ruang ekspresi bagi anak-anak untuk menumbuhkan keberanian dan rasa percaya diri. Hadiah yang diperebutkan dalam festival ini mencapai Rp14 juta.

Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno, dalam pernyataannya menegaskan bahwa kebudayaan merupakan bagian tak terpisahkan dari identitas masyarakat Wonogiri. Karena itu, Pemkab berkomitmen untuk memperluas ruang apresiasi seni dan budaya, sekaligus memfasilitasi para pelaku seni lokal.

Baca juga : Klaten Hadirkan “Lapor Mas Bup”: Dari Aduan Serius Hingga Curhatan Unik Warga

“Wonogiri tidak bisa dipisahkan dari kesenian tradisional. Ia hidup bersama masyarakat. Ke depan, Pemkab akan membentuk Dewan Kesenian Daerah yang berperan sebagai mitra pemerintah dalam merumuskan kebijakan seni budaya lokal,” jelas Setyo.

Dari perspektif akademis, festival ini bukan hanya ajang hiburan. Ia merepresentasikan ruang publik budaya di mana generasi muda memperoleh kesempatan tampil, berkreasi, sekaligus memperkuat akar identitas kolektif. Tari kethek ogleng dan reog yang diusung para pelajar merefleksikan kesinambungan antara warisan budaya masa lalu dan kebutuhan ekspresi masa kini.

Dengan melibatkan institusi pendidikan, festival ini juga sejalan dengan paradigma pendidikan karakter berbasis budaya lokal. Anak-anak tidak sekadar mempelajari tari atau musik, tetapi juga menginternalisasi nilai-nilai estetika, kedisiplinan, serta rasa kebersamaan yang melekat pada kesenian tradisional.

Festival Reog dan Kethek Ogleng 2025 dengan demikian dapat dibaca sebagai strategi kultural: menjaga warisan, membangun ekosistem kebudayaan, sekaligus menyiapkan generasi muda yang tidak tercerabut dari akar lokalitasnya.

Pewarta : Nandar Suyadi


Silahkan bagikan ke media anda ...

Continue Reading

Previous: Klaten Hadirkan “Lapor Mas Bup”: Dari Aduan Serius Hingga Curhatan Unik Warga
Next: Tukang Tebang Pohon di Sragen Tewas Tersetrum: Cermin Minimnya Keselamatan Kerja di Sektor Informal

Related Stories

IMG-20251008-WA0007
3 min read

Dugaan Penyimpangan dalam Pelaksanaan Program P3-TGAI di Kabupaten Sragen

Jurnalis RI News Portal Posted on 3 hari ago
Ketidakdisiplinan Oknum Peratin Pekon Cipta Waras Lampung Barat
3 min read

Ketidakdisiplinan Oknum Peratin Pekon Cipta Waras Lampung Barat: Ancaman Serius bagi Pelayanan Publik Desa

Jurnalis RI News Portal Posted on 4 hari ago
Sengketa Lahan Maumbi Memanas
2 min read

Sengketa Lahan Maumbi Memanas: Jalan SBY Ditutup, Kebenaran Dicari

Jurnalis RI News Portal Posted on 5 hari ago
#Advestaiment RI_News
#Iklan RI_News
#Iklan RI_News
Berita Video

Recent Posts

  • Dampak Hukum Kasus Pemerasan Digital: Tuntutan Berat terhadap Nikita Mirzani dan Implikasi bagi Kebebasan Berekspresi di Era Media Sosial
  • KPK Dalami Dugaan Korupsi Penyelenggaraan Haji 2023-2024: Fokus pada Katering, Logistik, dan Jual-Beli Kuota
  • Sinergi Pusat-Daerah Atasi Persoalan Pertanahan di Sumatra Selatan
  • Tim Junior Indonesia Menang atas Chinese Taipei di Kejuaraan Dunia Tim Campuran Junior 2025
  • BPJS Kesehatan Wujudkan Layanan JKN Optimal melalui Groundbreaking Kantor Cabang Cikarang

Komentar

  1. rendro mengenai Wakil Menteri Pertanian Dorong Kolaborasi Lintas Daerah untuk Percepat Pembangunan Irigasi
  2. Sugeng Rudianto mengenai Israel Menolak Aneksasi Wilayah Tepi Barat di Bawah Kendali Palestina: Analisis Kebijakan dan Implikasi Regional
  3. Adi tanjoeng mengenai Wakil Menteri Pertanian Dorong Kolaborasi Lintas Daerah untuk Percepat Pembangunan Irigasi
  4. Tukino gaul gaul mengenai Kota Bogor Gencarkan Program Anti-Bullying untuk Lindungi Generasi Muda
  5. Sugeng Rudianto mengenai Penemuan 17 Cagar Budaya Baru di Gunungkidul: Upaya Pelestarian Warisan Sejarah di Tengah Dinamika Modern

Arsip

  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • Mei 2024

Berita Video

Berita video mengungkap fakta dengan visual live dan streaming.

Cara Instal Aplikasi RI News Portal di HP kalian ; Download file Zip apk RI News Portal, simpan dan ekstrak file Zip. Kemudian instal ..... enjoy RI News Portal sudah di HP Kalian.

Aplikasi RI News PortalUnduh
Aplikasi RI News PortalUnduh

RI NEWS-Media Portal Berita Republik Indonesia-Menyajikan informasi peristiwa yang teraktual dan terpercaya-Virnanda Creator Production adalah media pemberitaan yang berdedikasi tinggi untuk menyampaikan informasi berkualitas kepada masyarakat. Kami berkomitmen untuk menjadi sumber informasi dunia yang akurat, cepat, dan terpercaya. Kami percaya bahwa informasi yang baik dapat mencerdaskan umat manusia dan menjaga kedamaian dunia. Oleh karena itu, kami berupaya menciptakan dunia yang terbebas dari pertikaian dan permusuhan.

Pos-pos Terbaru

  • Dampak Hukum Kasus Pemerasan Digital: Tuntutan Berat terhadap Nikita Mirzani dan Implikasi bagi Kebebasan Berekspresi di Era Media Sosial
  • KPK Dalami Dugaan Korupsi Penyelenggaraan Haji 2023-2024: Fokus pada Katering, Logistik, dan Jual-Beli Kuota
  • Sinergi Pusat-Daerah Atasi Persoalan Pertanahan di Sumatra Selatan
  • Tim Junior Indonesia Menang atas Chinese Taipei di Kejuaraan Dunia Tim Campuran Junior 2025
  • BPJS Kesehatan Wujudkan Layanan JKN Optimal melalui Groundbreaking Kantor Cabang Cikarang
Copyright © RI News Production | Editor IT by Setiawan Wibisono | PT. VIRNANDA CREATOR PRODUCTIONS.