RI News Portal. Denpasar, 18 Agustus 2025 – Dua karateka muda berbakat asal Bali, I Komang Astawan dan Almahyra Tiara, resmi mendapat panggilan untuk bergabung dalam Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) di Cilandak, Jakarta Selatan. Keduanya dipersiapkan untuk menghadapi AKF Cadet, Junior, dan U21 Championship 2025 yang akan digelar di Shaoguan, Tiongkok. Timnas Karate Indonesia dijadwalkan berangkat pada 2 September 2025 untuk berlaga di ajang bergengsi tersebut.
Ketua Umum Pengurus Provinsi Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Bali, Sensei Armand Setiawan Wulianadi, menyampaikan kebanggaannya atas pencapaian dua atlet ini. Dalam wawancara dengan media di Denpasar, Senin (18/8/2025), ia menegaskan bahwa kehadiran karateka Bali di Pelatnas mencerminkan potensi besar Pulau Dewata dalam menghasilkan atlet berkualitas. “Kami sangat bangga melihat semakin banyak karateka Bali yang dipercaya untuk memperkuat Timnas. Saya berharap Komang dan Almahyra dapat menunjukkan performa terbaik mereka di kejuaraan ini,” ujarnya.

Menurut Sensei Armand, kunci keberhasilan kedua atlet ini terletak pada latihan sparring yang intensif. Ia telah berkoordinasi dengan pelatih dan tim pembinaan prestasi (Binpres) di Pelatnas untuk memastikan performa keduanya tetap terjaga. “Pelatih di Pelatnas adalah yang terbaik. Saya yakin mereka akan membantu Komang dan Almahyra mencapai level kompetitif yang diperlukan,” tambahnya.
Sensei Armand, yang juga menjabat sebagai Manajer Pelatnas Timnas Karate Indonesia untuk Sea Games 2025, mengakui bahwa persaingan di AKF Championship tidaklah ringan. Negara-negara seperti Kazakhstan dan beberapa negara di wilayah Timur Tengah dikenal memiliki karateka tangguh yang menjadi tantangan berat. Meski demikian, ia mendorong Komang dan Almahyra untuk tampil tanpa tekanan, menjadikan ajang ini sebagai panggung untuk mengasah kemampuan dan pengalaman.
Baca juga : Upacara HUT RI ke-80 di Bawah Gundukan Sampah TPA Troketon: Simbol Keprihatinan Lingkungan
“Persaingan di level Asia sangat ketat, terutama melawan negara-negara dengan tradisi karate kuat. Namun, saya optimistis kedua atlet kita memiliki semangat juang tinggi untuk membawa pulang prestasi. Kami tidak ingin membebani mereka dengan target muluk, tetapi keyakinan kami pada potensi mereka sangat besar,” ungkapnya.
Keikutsertaan Komang Astawan dan Almahyra di AKF Championship 2025 juga menjadi batu loncatan untuk memperbesar peluang mereka masuk ke dalam skuad inti Timnas Karate Indonesia pada Sea Games 2025 di Thailand. Saat ini, dua karateka Bali lainnya, Cok Istri Agung Sanistyarani (Coki) dan Made Dwi Kartika, telah mengamankan posisi di tim inti untuk ajang tersebut. Keberhasilan Komang dan Almahyra di Tiongkok diharapkan dapat memperkuat posisi Bali sebagai lumbung atlet karate nasional.
Dengan semangat dan dedikasi yang dimiliki, kedua karateka ini diharapkan mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. FORKI Bali terus memberikan dukungan penuh agar mereka dapat berprestasi maksimal, baik di AKF Championship maupun ajang-ajang bergengsi lainnya di masa depan.
Pewarta : Jhon Sinaga

