RI News Portal. Sukoharjo, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dispernaker) Kabupaten Sukoharjo sukses menyelenggarakan acara Business Matching Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) Tahun 2025 di Auditorium Wijaya Utama Lt.10 Gedung Menara Wijaya, Senin (10/3/2025). Acara ini dibuka secara resmi oleh Bupati Sukoharjo, Hj. Etik Suryani, SE., MM.
Kepala Dispernaker Kabupaten Sukoharjo, Sumarno menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat jaringan pemasaran produk lokal dan mendukung program penggunaan produk dalam negeri di lingkungan pemerintah daerah.
“Melalui Business Matching ini, kami mempertemukan pelaku usaha lokal dengan perangkat daerah untuk mendorong penggunaan produk dalam negeri dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah,” ungkap Sumarno.
Dalam sambutannya, Bupati Sukoharjo menekankan potensi industri Sukoharjo yang menyumbang 38,15% dari PDRB Tahun 2024, dengan nilai investasi mencapai Rp943,14 miliar.
Baca juga : Menteri LH Memastikan Semua Daerah Hulu akan Dipulihkan untuk Fungsinya
“Kabupaten Sukoharjo layak disebut sebagai Kota Industri. Lima sektor penyumbang terbesar meliputi Industri Tekstil, Industri Barang dari Kulit dan Alas Kaki, Perumahan, Perdagangan, serta Industri Karet dan Plastik,” jelas Bupati Etik Suryani.
Untuk memperkuat komitmen penggunaan produk lokal, Pemkab Sukoharjo telah menerbitkan Instruksi Bupati Nomor 1 Tahun 2025 yang mewajibkan Perangkat Daerah menetapkan komitmen penggunaan produk dalam negeri minimal 40% dari pengadaan barang/jasa, dengan belanja melalui e-Purchasing minimal 30%.
“Kami mengajak seluruh perangkat daerah untuk merealisasikan anggaran pengadaan barang/jasanya dengan belanja produk dalam negeri, khususnya yang diproduksi di Kabupaten Sukoharjo. Langkah ini akan berdampak pada kemajuan industri, bertambahnya lapangan usaha, dan datangnya investor baru,” tegas Bupati.
Acara yang dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Sukoharjo, Wakil Bupati, jajaran pemerintah daerah, serta pelaku usaha ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk berdiskusi dan menyatukan persepsi dalam pemanfaatan anggaran daerah untuk mendukung produk lokal.
Pewarta : Adiat S
#rinewsadvertaising, #iklanrinews, #ruangiklan, #terkinirinews,
#beritarinews, #viralrinews, #updaterinews, #inforinews,
#beritarepublikindonesia, #beritaindonesia, #republikindonesianews,
#indonesianews, #republicindonesianews, #republicindonesiannews,
#beritacepat, #beritabaru, #ri_news, #republikindonesiaportal, #pertalberitaindonesia,
#rinewsportal, #republikindonesiaportal, #republicindonesianewsportal, #republicindonesianportal
