“Blue Origin” Meluncurkan Kru Selebriti Wanita Katy Perry, Gayle King, dan Lauren Sanchez

RI News Portal. Jakarta, Blue Origin milik Jeff Bezos meluncurkan tunangannya Lauren Sanchez ke luar angkasa pada hari Senin bersama kru yang semuanya adalah selebritas wanita, termasuk Katy Perry dan Gayle King.

Itu adalah gelombang terbaru dalam wisata luar angkasa, di mana lebih banyak orang kaya dan terkenal daripada sebelumnya atau yang beruntung dan memiliki koneksi yang baik dapat memasuki wilayah tanpa gravitasi yang secara tradisional didominasi oleh astronot profesional.

Roket New Shepard lepas landas dalam perjalanan cepat naik-turun dari Texas Barat. Pinggiran angkasa memanggil 66 mil (107 kilometer) ke atas dan menyediakan beberapa menit berharga tanpa bobot.

Sanchez, seorang pilot helikopter dan mantan jurnalis TV, mengajak yang lain untuk ikut dalam penerbangan otomatis penuh selama 10 menit, dengan kekuatan bintang bersama penyanyi-penulis lagu Perry dan pembawa acara “CBS Mornings” King. Tersentuh oleh pemandangan Bumi di bawahnya, Perry mengatakan dia tidak dapat menahan diri untuk menyanyikan “What a Wonderful World” di luar angkasa.

Yang juga ikut dalam perjalanan itu adalah produser film Kerianne Flynn; Aisha Bowe, mantan insinyur NASA yang memulai perusahaannya sendiri untuk mempromosikan pendidikan sains; dan Amanda Nguyen, seorang ilmuwan yang mempelajari planet-planet di sekitar bintang lain dan sekarang mengadvokasi para korban kekerasan seksual.

Blue Origin menolak untuk mengatakan berapa biaya penerbangan atau siapa yang membayar apa. Perjalanan itu dilakukan dua bulan sebelum Sanchez dan Bezos menikah di Venesia.

Baca juga : Hamas Akan Mengirim Delegasi ke Qatar untuk Kelanjutan Perundingan Gencatan Senjata Gaza

Itu adalah penerbangan antariksa manusia ke-11 untuk perusahaan yang berbasis di negara bagian Washington, yang didirikan oleh Bezos pada tahun 2000 setelah meraup banyak keuntungan dari Amazon. Bezos bergabung dalam penerbangan wisata antariksa pertama Blue Origin pada tahun 2021 dan menemani kru terbaru ke landasan.

Peluncuran selebritas itu adalah penerbangan antariksa pertama di negara itu di mana wanita mengisi setiap kursi. Satu-satunya kru yang semuanya wanita dalam 64 tahun penerbangan antariksa manusia terjadi pada tahun 1963. Saat itulah kosmonot Soviet Valentina Tereshkova meluncur sendiri, menjadi wanita pertama di luar angkasa. Tereshkova menghabiskan tiga hari di luar planet itu.

Bahkan setelah peluncuran terakhir, wanita hanya mewakili 15% dari lebih dari 700 orang yang telah melakukan perjalanan ke luar angkasa. Sanchez mengatakan dia sengaja memilih wanita untuk meluncur bersamanya, masing-masing dari mereka bersemangat untuk menginspirasi baik yang muda maupun yang tua untuk bermimpi besar, dan bahkan memesan pakaian penerbangan khusus.

Peluncuran tersebut dihadiri oleh sejumlah tamu VIP di Texas Barat, termasuk Oprah Winfrey; Kris Jenner dan anggota keluarga Kardashian lainnya; mantan astronot NASA Mae Jemison, yang menjadi wanita kulit hitam pertama di luar angkasa pada tahun 1992; dan beberapa wanita yang sebelumnya pernah terbang dengan pesawat pribadi. Winfrey, teman dekat King, menyeka air matanya saat kapsul tersebut mencapai luar angkasa dan para penumpang terdengar mengagumi bulan dan bersorak kegirangan.

Saat para wanita itu mengencangkan sabuk pengaman untuk perjalanan pulang, Perry mulai bernyanyi. Meskipun didesak oleh rekan-rekannya, ia menolak menyanyikan “Roar” atau lagu-lagunya yang lain dan malah memilih “What a Wonderful World.”

“Ini bukan tentang saya. Ini bukan tentang menyanyikan lagu-lagu saya,” kata Perry setelah penerbangan. “Ini tentang energi kolektif di sana. Ini tentang kita.” Pada konferensi pers berikutnya, ia menekankan, “Kami tidak hanya menghabiskan ruang. Kami menyediakan ruang untuk masa depan.”

Bezos membuka palka kapsul beberapa menit setelah mendarat, memeluk Sanchez, orang pertama yang keluar. Saat mereka muncul, Perry dan King berlutut dan mencium tanah. “Ya Tuhan, itu luar biasa,” kata King, yang menganggap dirinya sebagai penerbang pesawat yang gelisah.

Tiga jam kemudian, Sanchez mengatakan dia masih mencoba memproses semuanya. “Mendalam adalah satu kata yang akan saya gunakan,” katanya.

Ini bukan peluncuran Blue Origin pertama dengan nama terkenal.

Aktor “Star Trek” William Shatner naik pesawat ke luar angkasa dengan Blue Origin pada tahun 2021 di usia 90 tahun, segera setelah perjalanan perdana Bezos. Dia diikuti oleh mantan gelandang bertahan New York Giants dan pembawa acara TV Michael Strahan dan Laura Shepard Churchley, putri tertua astronot Mercury Alan Shepard, yang menjadi nama roket tersebut. Dua pelopor penerbangan yang tidak pernah terbang ke luar angkasa saat mereka masih muda Wally Funk dan Ed Dwight juga terbang di usia 82 dan 90 tahun.

Sebagian besar penumpang Blue Origin 58 orang termasuk peluncuran terbaru adalah pebisnis atau ilmuwan, pembawa acara TV atau YouTuber. Harga tiket tidak diungkapkan.

Badan Antariksa Rusia juga telah meluncurkan bagiannya dari wisatawan antariksa, dimulai dengan seorang pemodal asal California pada tahun 2001. Dua dekade kemudian, seorang aktris Rusia melakukan syuting di Stasiun Antariksa Internasional.

SpaceX milik Elon Musk juga menjual perjalanan beberapa hari kepada pelanggan pribadi. Klien pertama SpaceX yang terbang, pengusaha teknologi miliarder Jared Isaacman telah meluncurkan pesawat dua kali dan melakukan perjalanan antariksa pribadi pertama. Ia kini ditetapkan menjadi administrator NASA berikutnya jika dikonfirmasi oleh Senat.

Investor bitcoin kelahiran Tiongkok Chun Wang baru saja kembali dari penerbangan antariksa pertama untuk membawa orang melintasi kutub utara dan selatan. Wang membayar seluruh biaya SpaceX untuk dirinya sendiri dan tiga penjelajah kutub dengan jumlah yang tidak diungkapkan.

“Di era baru penerbangan antariksa komersial yang menarik ini, impian menjadi astronot tidak lagi terbatas pada beberapa orang terpilih,” kata Wang melalui X minggu lalu.

Pewarta : Vie/AP