
RI News Portal, Semarang, PT KAI berupaya agar rel yang tergerus banjir di Grobogan bisa diuji coba malam ini. Harapannya, kereta bisa kembali melintas mulai besok pagi.
EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji, mengatakan rel yang berada di Km 32+5/7 antara Stasiun Gubug-Stasiun Karangjati, Kabupaten Grobogan itu tergerus baik di sisi hulu ataupun hilir. Double track itu tidak bisa dilalui sama sekali dan langsung dilakukan upaya penanganan.
“Masih konsentrasi pemulihan jalur hulu. Satu jalur dulu. Akan cek safety-nya. Kami rencanakan sore jam 18.00 sudah bisa dilewati, tapi karena masih ada masalah safety harus dimaksimalkan perawatan dan material. Masih butuh sekitar 6 jam kembali agar bisa dilalui,” kata Raden di Stasiun Tawang Semarang, Kamis (23/1/2024).

Dia menjelaskan bisa dilalui yang dimaksud yaitu dengan kecepatan terbatas. Sembari itu penanganan rel yang tergerus terus dilakukan hingga kecepatan kereta yang melintas bisa seperti sedia kala.
Baca juga : Kolo Muani Bergabung dengan Juventus dengan Status Pinjaman dari PSG Hingga Akhir Musim
“Enam jam diharapkan bisa dilalui namun kita uji coba. Coba dengan rangkaian, kemudian loko. Setelah semua terpenuhi, dilintasi kereta yang semula memutar. Harapannya besok pagi kereta sudah bisa melintas,” tegasnya.
Dia juga menjelaskan akibat rute memutar dan juga pembatalan kereta api, di Daop 4 Semarang ada 1.200 penumpang yang refund dan juga pindah jadwal. Raden juga memastikan bagi penumpang kereta yang jalurnya memutar mendapatkan kompensasi atau service recovery karena ada keterlambatan sekitar dua jam.
“Untuk Daop 4 Semarang ada 1.200-an penumpang, membatalkan dan reschedule di hari berikutnya. Untuk yang mengalami keterlambatan kami berikan service recovery,” ujarnya.
Untuk diketahui banjir yang menerjang Kabupaten Grobogan membuat rel di Km 32+5/7 antara Stasiun Gubug-Stasiun Karangjati tergerus dan tidak bisa dilewati. Akibatnya sejak tiga hari terakhir diberlakukan rute memutar dan beberapa perjalanan dibatalkan.
“Dua hari ini cuaca mendukung tidak hujan. Semoga dengan cuaca ini penanganan lebih cepat. Penambahan material dengan batu kricak untuk memperkeras jalur yang sebelumnya tergerus,” kata Raden.
Pewarta : Surya

#rinewsadvertaising, #iklanrinews, #ruangiklan, #terkinirinews,
#beritarinews, #viralrinews, #updaterinews, #inforinews,
#beritarepublikindonesia, #beritaindonesia, #republikindonesianews,
#indonesianews, #republicindonesianews, #republicindonesiannews,
#beritacepat, #beritabaru, #ri_news, #republikindonesiaportal, #pertalberitaindonesia,
#rinewsportal, #republikindonesiaportal, #republicindonesianewsportal, #republicindonesianportal