RI News Portal. Seoul – Netflix baru saja meluncurkan trailer utama untuk musim kedua “Culinary Class Wars”, reality show kompetisi kuliner yang dijadwalkan tayang perdana secara global pada 16 Desember mendatang. Trailer berdurasi hampir tiga menit itu langsung memanaskan antusiasme penonton dengan menjanjikan persaingan yang jauh lebih brutal dibandingkan musim pertama.
Musim perdana acara ini, yang dirilis pada Agustus 2024, mencatat sejarah sebagai serial realitas Korea Selatan pertama yang bertengger di puncak daftar Global Top 10 Netflix selama tiga minggu berturut-turut. Kesuksesan tersebut tidak hanya terbatas pada angka penonton: survei Gallup Korea pada September 2024 menempatkan “Culinary Class Wars” sebagai program televisi yang paling banyak dibicarakan dan dicintai masyarakat Korea bulan itu. Dampaknya terasa hingga ke dunia kuliner nyata di Seoul, di mana sejumlah restoran yang diasosiasikan dengan kontestan mengalami lonjakan reservasi hingga ratusan persen.
Musim kedua membawa sejumlah pembaruan aturan yang dirancang untuk meningkatkan intensitas. Sistem eliminasi yang lebih cepat, misi-misi dengan batasan bahan yang ekstrem, serta ronde “death match” satu lawan satu menjadi elemen baru yang dihighlight dalam trailer. Ciri khas acara, yaitu blind tasting oleh panel White Spoon—di mana hidangan dinilai murni berdasarkan rasa tanpa mengetahui identitas pembuatnya—tetap dipertahankan sebagai mekanisme untuk meminimalisir bias reputasi.

Panel juri White Spoon kembali diisi nama-nama besar. Chef Lee Jun, pemilik restoran berbintang dua Michelin, dan Paik Jong-won (yang sering ditulis Son Jong-won di beberapa media internasional), pemilik satu bintang Michelin untuk konsep masakan Korea dan Barat, tetap menjadi penentu utama. Mereka ditemani chef ternama seperti Jung Ho-young, Sam Kim, Raymon Kim, serta Song Hoon—yang dikenal luas lewat “MasterChef Korea”. Kejutan datang dari bergabungnya Im Seong-keun, juara Hansik Battle Season 3, yang diharapkan membawa perspektif segar dalam penilaian hidangan tradisional Korea.
Di kubu kontestan, tim Black Spoons—kelompok underdog yang menggunakan topeng dan julukan untuk menyembunyikan identitas—kembali dengan semangat balas dendam. Dua kontestan bertopeng dari musim pertama yang gagal meraih gelar juara dipastikan kembali untuk “menebus dosa”. Mereka akan bersaing dengan pendatang baru yang memperkenalkan julukan segar seperti “Culinary Innovator” dan “Wok Rider”, yang dalam trailer memperlihatkan teknik memasak berkecepatan tinggi dan pendekatan eksperimental.
Baca juga : Taylor Swift Umumkan Penutup Epik Eras Tour Lewat Film dan Serial Dokumenter Eksklusif Disney+
Para pengamat industri hiburan Korea menilai bahwa keberhasilan musim pertama telah mengubah lanskap konten kuliner di platform streaming. “Culinary Class Wars” berhasil menggabungkan elemen drama kompetisi ala ‘Black Mirror’ dengan estetika makanan yang sangat visual, sehingga menarik penonton lintas generasi dan lintas negara. Dengan tambahan elemen revans dan aturan yang lebih keras, musim kedua diprediksi tidak hanya mengulang, melainkan melampaui pencapaian sebelumnya.
Penayangan “Culinary Class Wars” Season 2 akan dimulai pada 16 Desember 2025, dengan empat episode pertama dirilis sekaligus, diikuti pola rilis mingguan.
Pewarta : Vie

