RI News Portal. Gunungsari, Wonogiri – Forum Kesehatan Jiwa (Keswa) Desa Gunungsari, Kecamatan Jatisrono, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, kembali menunjukkan dedikasinya dalam aksi kemanusiaan. Kali ini, forum tersebut menginisiasi penjemputan Wahyudi, warga Desa Tunggur, Kecamatan Slogohimo, yang telah menjalani perawatan dan pembinaan di Panti Esti Tomo Wonogiri selama hampir satu tahun. Langkah ini menjadi bagian dari upaya reintegrasi sosial bagi penyintas gangguan kesehatan jiwa.
Wahyudi, yang sebelumnya dirawat di Panti Esti Tomo untuk menjalani pemulihan kesehatan jiwa, kini dinyatakan telah mencapai perkembangan signifikan. Hilda, admin Panti Esti Tomo, dan Irfangi, SE, Kepala Panti, mengungkapkan bahwa Wahyudi menunjukkan kemajuan luar biasa, baik dari sisi kesehatan mental maupun keterampilan hidup sehari-hari. “Wahyudi kini telah pulih dan siap untuk kembali beraktivitas bersama keluarga serta masyarakat,” ujar Hilda.
Merespons kabar tersebut, Kariman, Koordinator Forum Keswa Desa Gunungsari, segera bergerak cepat. Ia berkoordinasi dengan keluarga Wahyudi melalui Kepala Desa Tunggur, Kecamatan Slogohimo, serta perangkat desa setempat, termasuk kepala dusun, RT, dan RW. Langkah ini dilakukan untuk memastikan proses kepulangan Wahyudi berjalan lancar dan didukung oleh lingkungan sosialnya.
Tak hanya itu, Kariman juga melaporkan kepulangan Wahyudi kepada dr. Medika, Plt. Kepala Puskesmas Slogohimo, untuk memastikan kelanjutan pendampingan medis. “Kami ingin memastikan Wahyudi mendapat pengobatan dan kunjungan berkala agar proses pemulihannya tetap terjaga,” ungkap Kariman. Secara resmi, Wahyudi telah diserahkan kembali kepada keluarga dan Pemerintah Desa Tunggur, menandai babak baru dalam kehidupannya.
Dalam momen penyerahan tersebut, Sadi, pakde Wahyudi yang mewakili keluarga, menyampaikan rasa terima kasih mendalam kepada berbagai pihak yang telah berkontribusi dalam proses pemulihan. Ia menyebutkan peran penting Puskesmas Slogohimo, Forum Keswa Desa Gunungsari, Forkopimcam Slogohimo, TKSK Slogohimo, Dinas Sosial Wonogiri, RSJD dr. Arif Zainudin Surakarta, Panti Esti Tomo Wonogiri, serta Pemerintah Desa Tunggur. “Kami sangat bersyukur atas dukungan semua pihak yang telah membantu Wahyudi kembali pulih,” tutur Sadi dengan penuh haru.
Baca juga : BEI Tetapkan Rencana Kerja 2026: Target Transaksi Rp14,5 Triliun dan Dua Juta Investor Baru
Keberhasilan Forum Keswa Desa Gunungsari dalam mengawal kasus Wahyudi menjadi contoh nyata kolaborasi lintas sektor dalam penanganan isu kesehatan jiwa. Dengan pendekatan yang mengedepankan empati, koordinasi, dan profesionalisme, forum ini tidak hanya membantu pemulihan individu, tetapi juga memperkuat jaringan sosial di masyarakat. Aksi ini menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk turut berperan aktif dalam mendukung penyintas gangguan jiwa menuju kehidupan yang lebih bermartabat.
Pewarta : Nandar Suyadi
