
RI News Portal. Jakarta, 30 Juli 2025 — Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, hadir secara langsung di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu (30/7), untuk memberikan penghormatan terakhir kepada ekonom senior Kwik Kian Gie yang wafat sehari sebelumnya. Kehadiran Presiden mencerminkan penghargaan negara terhadap kontribusi intelektual dan moral almarhum dalam perjalanan ekonomi-politik Indonesia sejak masa reformasi.
Presiden tiba di RSPAD pukul 13.31 WIB menggunakan kendaraan dinas kepresidenan. Tanpa banyak protokoler, Kepala Negara langsung menuju Ruang B, tempat jenazah disemayamkan, dan memanjatkan doa di sisi kanan peti jenazah. Usai berdoa, Presiden memberikan penghormatan terakhir dan menyampaikan belasungkawa secara langsung kepada keluarga almarhum. Ia juga sempat berdialog hangat dengan para kerabat dan sahabat dekat Kwik, menunjukkan relasi personal yang terbangun lintas generasi dan ideologi.

Kwik Kian Gie merupakan salah satu tokoh ekonomi paling berpengaruh pascareformasi 1998. Dikenal dengan pemikiran kritis dan keberaniannya dalam menyampaikan analisis yang seringkali berseberangan dengan arus utama, almarhum memainkan peran strategis dalam masa transisi demokrasi. Dalam kabinet Presiden Abdurrahman Wahid (1999–2000), Kwik menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri. Kemudian, pada masa pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri (2001–2004), ia mengemban amanah sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas.
Di tengah pergolakan ekonomi dan instabilitas politik kala itu, Kwik dikenal sebagai pejabat publik yang menjunjung tinggi transparansi dan akuntabilitas fiskal. Sikap kerasnya terhadap praktik rente ekonomi, nepotisme, dan campur tangan politik dalam kebijakan ekonomi menjadikan dirinya tokoh yang disegani, bahkan oleh lawan politiknya. Dalam berbagai forum akademik maupun kebijakan, Kwik juga terus menegaskan pentingnya perencanaan pembangunan yang berpihak kepada rakyat kecil serta tidak tunduk pada tekanan lembaga keuangan internasional.
Selain kiprah politik dan ekonominya, Kwik juga mendirikan Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, sebuah lembaga pendidikan tinggi yang dikenal membina mahasiswa dengan nilai-nilai integritas, logika ekonomi kritis, dan kesadaran sosial. Dedikasinya dalam dunia pendidikan menunjukkan komitmen jangka panjang terhadap pembangunan kapasitas manusia sebagai fondasi pembangunan nasional.
Kwik wafat dalam usia 90 tahun di RS Medistra, Jakarta, pada Selasa (29/7/2025). Prosesi kremasi akan dilakukan secara tertutup oleh pihak keluarga pada Kamis (31/7), sesuai dengan adat Tionghoa yang dianutnya. Pemerintah melalui berbagai institusi negara juga telah menyampaikan penghormatan atas dedikasi beliau.
Kehadiran Presiden Prabowo dalam prosesi duka ini bukan hanya bersifat simbolik, tetapi juga menjadi refleksi atas pentingnya menghormati warisan pemikiran tokoh bangsa, terlepas dari perbedaan pandangan politik. Dalam konteks etika publik dan kebijakan negara, pengakuan atas kontribusi intelektual semacam ini menjadi penegasan bahwa negara menghargai kebebasan berpikir dan integritas moral sebagai fondasi pembangunan jangka panjang.
Dengan kepergian Kwik Kian Gie, Indonesia kehilangan salah satu suara jernih dalam diskursus ekonomi-politik nasional. Namun warisan pemikiran dan keteladanan etikanya akan terus hidup dalam ingatan publik, dunia akademik, dan proses penyusunan kebijakan negara.
Pewarta : Yudha Purnama
