
RI News Portal. Lampung Timur, 11 Juli 2025 — Pemerintah Kabupaten Lampung Timur menunjukkan komitmen kuat dalam mendorong transformasi digital tata kelola pemerintahan melalui kunjungan kerja strategis ke Pemerintah Kota Surabaya. Kunjungan yang dipimpin langsung oleh Bupati Lampung Timur, Ela Siti Nuryamah, ini menjadi tonggak awal kerja sama lintas daerah dalam mempercepat implementasi digitalisasi layanan publik dan sistem pemerintahan yang efisien dan akuntabel.
Rombongan Kabupaten Lampung Timur yang turut hadir dalam kunjungan ini antara lain Ketua DPRD Rida Rotul Aliyah, Kepala Dinas Pendidikan Marsan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Mansur Syah, Kepala Bappeda Syaka, Plt. Kepala BPKAD Sukartono, Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Tri Wibowo, serta sejumlah pejabat eselon III lainnya.
Kehadiran delegasi dari Lampung Timur disambut hangat oleh Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, dan jajaran Pemerintah Kota Surabaya. Rapat koordinasi dan diskusi kolaboratif digelar di ruang rapat Wali Kota, dipimpin oleh Pj. Sekda Kota Surabaya, Rachmad Basari, SE., MM., CGCAE. Dalam sambutannya, Rachmad menggarisbawahi keberhasilan Surabaya sebagai kota metropolitan terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta, dalam menerapkan sistem layanan publik berbasis digital.

“Kemajuan digital di Kota Surabaya merupakan hasil kerja kolektif antara pemerintah kota, aparatur sipil negara, dan warga. Ini bukan hanya inovasi teknologi, melainkan transformasi budaya kerja dan pelayanan,” tutur Rachmad dalam forum dialog tersebut.
Bupati Ela Siti Nuryamah dalam tanggapannya mengapresiasi keterbukaan Pemerintah Kota Surabaya dan menekankan pentingnya kerja sama antardaerah untuk mendorong kemajuan pelayanan publik. “Kami sangat berterima kasih atas kesempatan ini. Surabaya memberi contoh nyata tentang bagaimana inovasi digital dapat mengubah wajah pelayanan publik dan pemerintahan. Ini adalah referensi penting bagi kami di Lampung Timur,” jelas Ela.
Dalam rangkaian kunjungan tersebut, rombongan juga meninjau langsung pusat layanan digital Pemerintah Kota Surabaya, termasuk Mal Pelayanan Publik (MPP) dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). Delegasi Lamtim berkesempatan berdiskusi teknis terkait strategi digitalisasi, proses integrasi layanan, dan manajemen sistem pelayanan digital yang telah diterapkan Pemkot Surabaya.
Baca juga : Petani Lampung Barat Tewas Diduga Diterkam Harimau: Konflik Manusia-Satwa Liar dan Implikasi Konservasi
Pendekatan yang dilakukan Surabaya, seperti pemanfaatan data terintegrasi, sistem pelaporan daring, serta inovasi pelayanan berbasis aplikasi, menjadi poin pembelajaran strategis yang akan diadaptasi oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Timur.
Kunjungan ini bukan sekadar silaturahmi kelembagaan, melainkan langkah awal menuju kolaborasi teknokratik antara dua pemerintahan daerah dalam mewujudkan tata kelola yang transparan, responsif, dan berbasis teknologi informasi. Dalam konteks kebijakan publik, kerja sama semacam ini selaras dengan arah kebijakan nasional dalam digitalisasi birokrasi serta reformasi pelayanan publik.
“Kami optimis, sinergi dengan Pemkot Surabaya akan mendorong percepatan reformasi birokrasi di Lampung Timur, khususnya dalam mewujudkan pemerintahan yang modern dan pelayanan publik yang unggul,” pungkas Bupati Ela.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya menghasilkan alih teknologi dan transfer pengetahuan, tetapi juga memperkuat jejaring antar pemerintah daerah untuk mendorong pemerintahan terbuka (open government) dan peningkatan indeks pelayanan publik secara berkelanjutan.
Pewarta : Lii

