Skip to content
02/10/2025
  • Facebook
  • Youtube
  • Instagram
RI NEWS

RI NEWS

PORTAL BERITA INDONESIA

baner iklan
Primary Menu
  • Beranda
  • Internasional
  • Nasional
    • IstanaBerita seputar Istana
    • PemerintahanBerita seputar Pemerintahan
    • Parlemen
  • Regional
    • AcehBerita Seputar Aceh
    • DKI JakartaBerita seputar DKI Jakarta
    • Jawa BaratBerita seputar Jawa Barat
    • Jawa TengahBerita seputar Jawa Tangah
    • Jawa TimurBerita seputar Jawa Timur
    • BaliBerita Seputar Bali
    • Nusa TenggaraBerita seputar Nusa Tenggara
    • SumateraBerita seputar Sumatera
    • KalimantanBerita seputar Kalimantan
    • SulawesiBerita seputar Sulawesi
    • PapuaBerita seputar Papua
    • MalukuBerita seputar Maluku
  • Hiburan
  • Budaya
  • Buser Berita
    • TNI/PolriBerita seputar TNI dan Polri
    • KPKBerita seputar KPK
    • Hukum/PolitikBerita seputar Hukum
  • Olah Raga
  • Redaksi
  • Privacy Policy
Live
  • Home
  • Regional
  • Penemuan Granat Diduga Peninggalan Kolonial di Bantul: Warga Diimbau Waspada Benda Mencurigakan

Penemuan Granat Diduga Peninggalan Kolonial di Bantul: Warga Diimbau Waspada Benda Mencurigakan

Jurnalis RI News Portal Posted on 4 bulan ago 3 min read
Warga Diimbau Waspada Benda Mencurigakan
Silahkan bagikan ke media anda ...

RI News Portal. Bantul, 14 Juni 2025 – Sebuah granat aktif yang diduga berasal dari masa kolonial Belanda ditemukan warga saat kerja bakti di lapangan voli Desa Tobratan, Kecamatan Wirokerten, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Peristiwa yang terjadi pada Jumat sore (14/6/2025) ini sontak menggemparkan masyarakat setempat dan memantik perhatian aparat keamanan serta pemangku kepentingan terkait.

Penemuan ini bermula ketika MYD (16), seorang remaja yang ikut serta dalam kegiatan kerja bakti, mencangkul tanah di kedalaman sekitar 20 sentimeter. Saat itu, ia menemukan benda keras berbentuk mencurigakan. Menyadari potensi bahaya, ia bersama teman-temannya mendokumentasikan temuan tersebut dan segera melaporkannya kepada Bhabinkamtibmas Banguntapan.

Menurut pernyataan resmi AKP I Nengah Jeffry, Kepala Seksi Humas Polres Bantul, granat ditemukan dalam kondisi utuh. Pihak kepolisian segera melakukan langkah-langkah pengamanan dengan melibatkan tim Gegana Polda DIY, yang tiba di lokasi sekitar pukul 18.57 WIB dan mengevakuasi granat pada pukul 19.27 WIB.

“Bentuknya sangat mirip granat. Dari ciri fisik dan kondisi korosi, dugaan awal menunjukkan bahwa ini adalah sisa peninggalan zaman penjajahan,” ujar AKP Jeffry saat dikonfirmasi, Minggu (15/6/2025).

Setelah evakuasi, granat dibawa ke Markas Komando Brimob Gondowulung untuk dianalisis dan dilakukan disposal (netralisasi) demi mencegah risiko ledakan. Petugas juga melakukan sterilisasi area penemuan dengan radius pengamanan tertentu untuk menjamin keselamatan warga sekitar.

Penemuan benda militer seperti granat di wilayah pedesaan bukanlah hal yang sepenuhnya langka di Indonesia, khususnya di wilayah yang pernah menjadi lokasi pertempuran atau pos strategis masa kolonial. Yogyakarta, termasuk wilayah Bantul, memang menyimpan banyak jejak sejarah militer yang tertanam dalam struktur tanah dan lanskap sosialnya.

Menurut pengamat sejarah militer Universitas Gadjah Mada, Dr. Agung Setiadi, “Tidak menutup kemungkinan granat ini adalah sisa dari latihan militer kolonial Belanda atau peninggalan masa agresi militer. Penemuan semacam ini menjadi pengingat akan pentingnya rekonsiliasi sejarah dengan pendekatan keamanan kontemporer.”

Lebih lanjut, penemuan ini menyoroti pentingnya edukasi masyarakat terkait prosedur tanggap darurat dalam menghadapi benda berbahaya. Kepanikan warga pada awal kejadian wajar terjadi, namun kepatuhan pada protokol pelaporan dan tidak menyentuh benda mencurigakan menunjukkan kesadaran kolektif yang mulai terbangun.

Polres Bantul dalam keterangannya menyampaikan imbauan agar masyarakat tetap tenang dan segera melaporkan jika menemukan benda yang tidak lazim atau mencurigakan, terlebih di kawasan yang belum pernah digali atau dibangun.

Baca juga : Kakao Lampung Timur Jadi Magnet Global: 18 Negara Kunjungi Sribhawono untuk Pelajari Sistem Agroforestri Berkelanjutan

“Kami tekankan, jangan menyentuh, jangan memindahkan. Segera laporkan ke aparat terdekat. Respons cepat masyarakat seperti yang terjadi kemarin telah membantu mencegah potensi bahaya yang lebih besar,” tegas AKP Jeffry.

Sementara itu, lapangan voli yang menjadi lokasi penemuan akan ditutup sementara untuk pemeriksaan lanjutan oleh tim teknis. Aktivitas warga dipastikan telah kembali normal, meski dengan tingkat kewaspadaan yang lebih tinggi.

Insiden ini menjadi refleksi penting tentang bagaimana sejarah militer yang tertanam dalam tanah dapat sewaktu-waktu muncul ke permukaan dan menimbulkan ancaman jika tidak dikelola dengan baik. Maka, kolaborasi antara masyarakat, aparat keamanan, dan akademisi menjadi kunci untuk mendorong kebijakan mitigasi risiko berbasis data sejarah dan pendidikan publik.

Penemuan granat di Bantul bukan sekadar peristiwa lokal, melainkan isyarat sistemik akan pentingnya membangun budaya siaga sipil dalam pengelolaan ruang publik di kawasan bersejarah. Sebuah kerja bersama yang tidak boleh berhenti hanya pada pengangkutan benda berbahaya, tetapi juga pada pembangunan kesadaran kolektif yang adaptif dan partisipatif.

Pewarta : Rendro Purbowo

Baca Berita lain >>>>>>>>>>>
#rinewsadvertaising, #iklanrinews, #ruangiklan, #terkinirinews,
#beritarinews, #viralrinews, #updaterinews, #inforinews,
#beritarepublikindonesia, #beritaindonesia, #republikindonesianews,
#indonesianews, #republicindonesianews, #republicindonesiannews,
#beritacepat, #beritabaru, #ri_news, #republikindonesiaportal, #pertalberitaindonesia,
#rinewsportal, #republikindonesiaportal, #republicindonesianewsportal, #republicindonesianportal
#teman, #all, #wartawan, #berita

Silahkan bagikan ke media anda ...

Continue Reading

Previous: Kakao Lampung Timur Jadi Magnet Global: 18 Negara Kunjungi Sribhawono untuk Pelajari Sistem Agroforestri Berkelanjutan
Next: Marak Pembalakan Liar di Lunang Silaut: Dugaan Pembiaran Pengelolaan Kayu untuk Kepentingan Pribadi

Related Stories

Gelombang Amarah Rakyat
4 min read

Gelombang Amarah Rakyat: Demo “Adili Jokowi” Mengguncang KPK, Ancaman bagi Demokrasi Transisi?

Jurnalis RI News Portal Posted on 21 menit ago
Jakarta Siap Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Nasional
2 min read

Jakarta Siap Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Nasional

Jurnalis RI News Portal Posted on 38 menit ago
Petani Tanggulangin Sukses Panen
2 min read

Petani Tanggulangin Sukses Panen 2.000 Batang Semangka di Musim Kemarau Panjang

Jurnalis RI News Portal Posted on 45 menit ago
#Advestaiment RI_News
#Iklan RI_News
#Iklan RI_News
Berita Video

Recent Posts

  • Gelombang Amarah Rakyat: Demo “Adili Jokowi” Mengguncang KPK, Ancaman bagi Demokrasi Transisi?
  • Kemenkeu dan DPR Sepakati Kenaikan Anggaran TKD 2026 Jadi Rp693 Triliun
  • Kontroversi di Ruang Sidang: Interupsi Nikita Mirzani dan Dinamika Kekuasaan Digital dalam Kasus Hukum Selebriti
  • Jakarta Siap Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Nasional
  • Petani Tanggulangin Sukses Panen 2.000 Batang Semangka di Musim Kemarau Panjang

Komentar

  1. rendro mengenai Wakil Menteri Pertanian Dorong Kolaborasi Lintas Daerah untuk Percepat Pembangunan Irigasi
  2. Sugeng Rudianto mengenai Israel Menolak Aneksasi Wilayah Tepi Barat di Bawah Kendali Palestina: Analisis Kebijakan dan Implikasi Regional
  3. Adi tanjoeng mengenai Wakil Menteri Pertanian Dorong Kolaborasi Lintas Daerah untuk Percepat Pembangunan Irigasi
  4. Tukino gaul gaul mengenai Kota Bogor Gencarkan Program Anti-Bullying untuk Lindungi Generasi Muda
  5. Sugeng Rudianto mengenai Penemuan 17 Cagar Budaya Baru di Gunungkidul: Upaya Pelestarian Warisan Sejarah di Tengah Dinamika Modern

Arsip

  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • Mei 2024

Berita Video

Berita video mengungkap fakta dengan visual live dan streaming.

Cara Instal Aplikasi RI News Portal di HP kalian ; Download file Zip apk RI News Portal, simpan dan ekstrak file Zip. Kemudian instal ..... enjoy RI News Portal sudah di HP Kalian.

Aplikasi RI News PortalUnduh
Aplikasi RI News PortalUnduh

RI NEWS-Media Portal Berita Republik Indonesia-Menyajikan informasi peristiwa yang teraktual dan terpercaya-Virnanda Creator Production adalah media pemberitaan yang berdedikasi tinggi untuk menyampaikan informasi berkualitas kepada masyarakat. Kami berkomitmen untuk menjadi sumber informasi dunia yang akurat, cepat, dan terpercaya. Kami percaya bahwa informasi yang baik dapat mencerdaskan umat manusia dan menjaga kedamaian dunia. Oleh karena itu, kami berupaya menciptakan dunia yang terbebas dari pertikaian dan permusuhan.

Pos-pos Terbaru

  • Gelombang Amarah Rakyat: Demo “Adili Jokowi” Mengguncang KPK, Ancaman bagi Demokrasi Transisi?
  • Kemenkeu dan DPR Sepakati Kenaikan Anggaran TKD 2026 Jadi Rp693 Triliun
  • Kontroversi di Ruang Sidang: Interupsi Nikita Mirzani dan Dinamika Kekuasaan Digital dalam Kasus Hukum Selebriti
  • Jakarta Siap Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Nasional
  • Petani Tanggulangin Sukses Panen 2.000 Batang Semangka di Musim Kemarau Panjang
Copyright © RI News Production | Editor IT by Setiawan Wibisono | PT. VIRNANDA CREATOR PRODUCTIONS.