
RI News Portal. Ambon, 3 Juni 2025 – Sebanyak 20 pelajar terbaik dari 10 kabupaten/kota di Provinsi Maluku mengikuti seleksi Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Nasional/Pusat perwakilan Provinsi Maluku Tahun 2025. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Provinsi Maluku, Sadali Ie, bertempat di Aula Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan Provinsi Maluku, pada Selasa (3/6/2025).
Dalam sambutannya, Sadali Ie menyampaikan harapan agar seluruh peserta dapat mengikuti proses seleksi dengan baik dan penuh semangat, demi mengharumkan nama Provinsi Maluku di panggung nasional. Ia menekankan pentingnya kesiapan fisik, mental, dan integritas peserta dalam mengikuti seluruh tahapan seleksi yang ketat dan kompetitif.
“Tampilkan seluruh kemampuan terbaik yang diharapkan mampu menjadi pengibar bendera duplikat Sang Saka Merah Putih,” ujar Sadali seraya memberikan motivasi kepada para peserta.

Paskibraka bukan sekadar petugas upacara kenegaraan. Dalam perspektif pendidikan karakter dan pembinaan kebangsaan, Paskibraka adalah simbol pemuda berintegritas yang menjunjung tinggi nilai kedisiplinan, moralitas, dan nasionalisme. Oleh karena itu, seleksi yang dilaksanakan ini memegang peranan strategis dalam membentuk duta-duta pelajar yang tidak hanya terampil secara fisik, tetapi juga memiliki komitmen kebangsaan yang kuat.
Sadali juga memberikan penekanan khusus kepada panitia seleksi agar menjunjung tinggi prinsip objektivitas dan transparansi dalam proses penilaian. Hal ini selaras dengan semangat meritokrasi dalam pembinaan generasi muda yang berkualitas dan akuntabel.
“Sebab mereka yang terpilih bukan hanya mengibarkan bendera pada upacara HUT Proklamasi Kemerdekaan RI Tahun 2025 saja, tetapi harus mampu menunjukkan keteladanan sebagai pelajar yang berprestasi, berdisiplin, bermoral, dan berjiwa nasionalisme,” tegasnya.
Apresiasi turut diberikan kepada para Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) di tingkat kabupaten/kota yang telah berkontribusi dalam menyeleksi dan mengutus calon-calon terbaik dari daerah masing-masing. Kerja kolaboratif antara pemerintah daerah dan lembaga pembinaan kepemudaan ini menjadi fondasi penting dalam upaya regenerasi kader pemimpin bangsa.
Adapun dari 20 peserta yang mengikuti seleksi, hanya enam orang terbaik—terdiri dari peserta laki-laki dan perempuan—yang akan dipilih melalui mekanisme perangkingan berbasis kriteria ketat untuk mewakili Provinsi Maluku di ajang Paskibraka Tingkat Nasional Tahun 2025.
Pembinaan Paskibraka dapat dilihat sebagai bagian dari implementasi pendidikan nonformal yang bertujuan memperkuat identitas kebangsaan dan karakter kepemimpinan pelajar. Melalui seleksi yang terukur dan sistematis, pemerintah daerah memiliki peran penting dalam memastikan regenerasi patriotisme di kalangan pemuda. Kegiatan ini sekaligus menjadi refleksi aktualisasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan generasi muda Indonesia.
Pewarta : Vie

#rinewsadvertaising, #iklanrinews, #ruangiklan, #terkinirinews,
#beritarinews, #viralrinews, #updaterinews, #inforinews,
#beritarepublikindonesia, #beritaindonesia, #republikindonesianews,
#indonesianews, #republicindonesianews, #republicindonesiannews,
#beritacepat, #beritabaru, #ri_news, #republikindonesiaportal, #pertalberitaindonesia,
#rinewsportal, #republikindonesiaportal, #republicindonesianewsportal, #republicindonesianportal