
RI News Portal. Wonogiri, 2 September 2025 – Aparat gabungan TNI, Polri, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menggelar apel kesiapsiagaan cipta kondisi (Cipkon) di halaman Pendopo Kabupaten Wonogiri pada Senin malam (1/9/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Wonogiri AKBP Wahyu Sulistyo, S.H., S.I.K., M.P.M., bersama Komandan Kodim (Dandim) 0728/Wonogiri Letkol Inf Edi Ristriyono, S.Pd., M.I.P., sebagai wujud komitmen menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah tersebut.
Sebanyak 800 personel dilibatkan dalam kegiatan ini, terdiri dari anggota Polres Wonogiri, Kodim 0728/Wonogiri, Batalyon Infanteri (Yonif) 413/Bremoro, serta Satpol PP Kabupaten Wonogiri. Apel ini menjadi titik awal patroli skala besar yang bertujuan memastikan situasi kamtibmas tetap kondusif, sekaligus menunjukkan kehadiran negara di tengah masyarakat.

Kabag Ops Polres Wonogiri dalam arahannya memaparkan bahwa patroli dilakukan dengan pendekatan kolaboratif, di mana anggota TNI dan Polri berpatroli secara berboncengan. Selain itu, peleton Pengendalian Massa (Dalmas) ditempatkan di sejumlah titik strategis, seperti Mapolres Wonogiri dan Polsek Wonogiri Kota. Personel juga diperintahkan untuk melakukan sambang ke objek vital seperti bank, Polsek, dan Koramil, sembari mendokumentasikan kegiatan sebagai bagian dari pelaporan dan pengawasan.
Dalam sambutannya, Kapolres Wonogiri menegaskan pentingnya sinergi antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas kamtibmas. “Kami ingin masyarakat Wonogiri dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman. Patroli skala besar ini adalah wujud nyata kehadiran negara. Saya meminta anggota untuk tetap humanis, responsif, dan cepat dalam menangani potensi gangguan keamanan,” ujar AKBP Wahyu Sulistyo.
Baca juga : Pemimpin Muda Christian Bagensa Pimpin Penolakan Rencana Penampungan Limbah Manusia di TPA Sumompo
Senada dengan itu, Dandim 0728/Wonogiri menegaskan kesiapan TNI dan Polri dalam menjaga keamanan nasional, khususnya di Kabupaten Wonogiri. “NKRI adalah harga mati. Kami siap 24 jam menjaga keamanan dengan serius, namun tetap menjaga kesehatan dan keseimbangan,” kata Letkol Inf Edi Ristriyono.
Usai apel, kegiatan dilanjutkan dengan patroli gabungan yang mencakup berbagai wilayah di Kabupaten Wonogiri. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat rasa aman masyarakat serta mencegah potensi gangguan kamtibmas. Dengan pendekatan humanis dan koordinasi lintas instansi, aparat gabungan menunjukkan komitmen untuk menjaga Wonogiri sebagai wilayah yang aman dan kondusif.
Pewarta : Nandang Bramantyo
