Skip to content
02/10/2025
  • Facebook
  • Youtube
  • Instagram
RI NEWS

RI NEWS

PORTAL BERITA INDONESIA

baner iklan
Primary Menu
  • Beranda
  • Internasional
  • Nasional
    • IstanaBerita seputar Istana
    • PemerintahanBerita seputar Pemerintahan
    • Parlemen
  • Regional
    • AcehBerita Seputar Aceh
    • DKI JakartaBerita seputar DKI Jakarta
    • Jawa BaratBerita seputar Jawa Barat
    • Jawa TengahBerita seputar Jawa Tangah
    • Jawa TimurBerita seputar Jawa Timur
    • BaliBerita Seputar Bali
    • Nusa TenggaraBerita seputar Nusa Tenggara
    • SumateraBerita seputar Sumatera
    • KalimantanBerita seputar Kalimantan
    • SulawesiBerita seputar Sulawesi
    • PapuaBerita seputar Papua
    • MalukuBerita seputar Maluku
  • Hiburan
  • Budaya
  • Buser Berita
    • TNI/PolriBerita seputar TNI dan Polri
    • KPKBerita seputar KPK
    • Hukum/PolitikBerita seputar Hukum
  • Olah Raga
  • Redaksi
  • Privacy Policy
Live
  • Home
  • Regional
  • Peringatan Hari Jadi ke-284 Kabupaten Wonogiri: Cikal Bakal Hari Jadi Wonogiri Berawal Dari Perjalanan Raden Mas Said Atau Pangeran Samber Nyawa

Peringatan Hari Jadi ke-284 Kabupaten Wonogiri: Cikal Bakal Hari Jadi Wonogiri Berawal Dari Perjalanan Raden Mas Said Atau Pangeran Samber Nyawa

Jurnalis RI News Portal Posted on 4 bulan ago 3 min read
Cikal Bakal Hari Jadi Wonogiri Berawal Dari Perjalanan Raden Mas Said Atau Pangeran Samber Nyawa
Silahkan bagikan ke media anda ...

“Pemaknaan ulang atas sejarah lokal seperti yang dilakukan dalam peringatan Hari Jadi Wonogiri merupakan praktik politik identitas yang sehat dan berakar. Ini penting untuk memperkuat legitimasi sosial pemerintah daerah dan memperkuat solidaritas warga.”

RI News Portal. Wonogiri 20 Mei 2025 – Hari Jadi Kabupaten Wonogiri yang diperingati setiap tanggal 19 Mei bukan semata seremoni administratif, melainkan refleksi historis yang sarat makna simbolik dan politis. Peringatan ke-284 tahun ini (2025) menjadi momentum strategis untuk merekonstruksi memori kolektif masyarakat terhadap akar-akar perjuangan dan identitas lokal yang tumbuh dari semangat perlawanan Raden Mas Said. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri memanfaatkan peringatan ini dengan berbagai agenda partisipatif yang menghubungkan masa lalu dengan dinamika sosial masa kini.

Tanggal 19 Mei 1741 tercatat dalam sejarah lokal sebagai hari pertama Raden Mas Said—yang kelak dikenal sebagai KGPAA Mangkunagoro I—menginjakkan kaki di Dusun Nglaroh, Selogiri, dalam rangkaian perlawanan terhadap ketidakadilan yang menggerogoti Keraton Mataram. Dengan mengangkat sumpah perjuangan di Watu Gilang, RM Said memulai fondasi pemerintahan lokal bersama rakyat dan para pengikutnya.

Peristiwa ini tidak hanya bermakna simbolik tetapi juga menjadi basis embrional dari terbentuknya sistem pemerintahan lokal yang pada akhirnya menjadi cikal bakal Kabupaten Wonogiri. Penetapan Hari Jadi Kabupaten Wonogiri kemudian diformalkan melalui Peraturan Daerah (Perda) Nomor 5 Tahun 1990 oleh Pemkab Wonogiri.

Dalam peringatan tahun ini yang jatuh pada hari Senin, 19 Mei 2025, Pemkab Wonogiri menyelenggarakan berbagai acara yang bersifat edukatif, kultural, hingga rekreatif. Rangkaian kegiatan tersebut meliputi napak tilas perjuangan Raden Mas Said, pameran produk unggulan UMKM, perlombaan tradisional, hingga panggung hiburan rakyat.

Peringatan ini menunjukkan pendekatan partisipatif dan inklusif, di mana sejarah lokal tidak hanya diperingati secara simbolik, tetapi dijadikan instrumen membangun kesadaran historis generasi muda. Di sisi lain, pelibatan UMKM dalam rangkaian acara memperlihatkan upaya mengintegrasikan penguatan ekonomi lokal dengan pembangunan identitas daerah.

Baca juga : Dugaan Korupsi Fasilitas Kredit LPEI: KPK Panggil Komisaris Utama PT Mentari Agung Jaya Usaha Sebagai Saksi

Raden Mas Said, atau Pangeran Sambernyawa, adalah figur yang menandai perlawanan terhadap kolonialisme Belanda dan ketidakadilan feodal. Dengan semboyan “Tiji Tibeh, Mati Siji Mati Kabeh, Mukti Siji Mukti Kabeh”, ia memformulasikan etos kolektif yang mendahului konsep demokrasi partisipatoris dan keadilan sosial modern.

Kepemimpinan RM Said juga merupakan contoh awal dari hubungan pemimpin dan rakyat yang bersifat interdependen, seperti tersirat dalam semboyan “Pamoring Kawulo Gusti”. Konsep ini masih relevan dalam praktik pemerintahan lokal kontemporer, yang dituntut mengedepankan keterlibatan warga dan transparansi.

Peringatan Hari Jadi Wonogiri ke-284 bukan sekadar momen selebratif, melainkan sarana rekontekstualisasi nilai-nilai perjuangan dan kebudayaan lokal dalam arsitektur pembangunan daerah. Di tengah gelombang globalisasi dan homogenisasi budaya, penguatan identitas lokal berbasis sejarah menjadi fondasi penting bagi pembentukan karakter daerah yang unik dan berdaya saing.

Dengan mengaitkan sejarah lokal ke dalam program-program pembangunan dan pendidikan, Pemkab Wonogiri telah menempuh langkah progresif dalam menumbuhkan rasa memiliki dan kebanggaan warga terhadap daerahnya. Hal ini juga memperkuat posisi Wonogiri sebagai entitas historis dan kultural yang berkontribusi terhadap sejarah nasional Indonesia.

Peringatan Hari Jadi Kabupaten Wonogiri ke-284 tahun ini menjadi pengingat bahwa sejarah lokal adalah fondasi penting dalam pembentukan jati diri kolektif dan arah pembangunan daerah. Penguatan nilai-nilai perjuangan Raden Mas Said melalui perayaan publik dan partisipasi warga adalah bentuk nyata dari pelestarian memori kultural sekaligus pendidikan kewargaan.

Ke depan, tantangan yang perlu dihadapi adalah bagaimana menjadikan peringatan semacam ini sebagai bagian dari kurikulum sejarah lokal, serta memanfaatkan kearifan lokal dalam penyusunan kebijakan publik berbasis nilai-nilai etika, solidaritas sosial, dan keberanian melawan ketidakadilan.

Pewarta : Nandar Suyadi

Baca Berita lain >>>>>>>>>>>
#rinewsadvertaising, #iklanrinews, #ruangiklan, #terkinirinews,
#beritarinews, #viralrinews, #updaterinews, #inforinews,
#beritarepublikindonesia, #beritaindonesia, #republikindonesianews,
#indonesianews, #republicindonesianews, #republicindonesiannews,
#beritacepat, #beritabaru, #ri_news, #republikindonesiaportal, #pertalberitaindonesia,
#rinewsportal, #republikindonesiaportal, #republicindonesianewsportal, #republicindonesianportal

Silahkan bagikan ke media anda ...

Continue Reading

Previous: Dugaan Korupsi Fasilitas Kredit LPEI: KPK Panggil Komisaris Utama PT Mentari Agung Jaya Usaha Sebagai Saksi
Next: Makna Strategis Kebangkitan Nasional di Daerah: Refleksi Upacara Harkitnas 2025 di Kabupaten Wonogiri

Related Stories

Gelar Budaya Bersih Desa Trukan 2025
2 min read

Gelar Budaya Bersih Desa Trukan 2025: Merajut Harmoni Lewat Seni Tayub Kolosal

Jurnalis RI News Portal Posted on 12 jam ago
Musrenbangdes Sugihan Berjalan Lancar Tanpa Kepala Desa dan Ketua BPD
2 min read

Musrenbangdes Sugihan Berjalan Lancar Tanpa Kepala Desa dan Ketua BPD

Jurnalis RI News Portal Posted on 13 jam ago
Desakan Transparansi APBK Subulussalam
4 min read

Desakan Transparansi APBK Subulussalam: Antara Janji Kampanye dan Realitas Defisit yang Menggerogoti Layanan Publik

Jurnalis RI News Portal Posted on 13 jam ago
#Advestaiment RI_News
#Iklan RI_News
#Iklan RI_News
Berita Video

Recent Posts

  • IMX 2025: Menyulut Kreativitas Modifikasi Otomotif Asia Tenggara
  • Kelangkaan BBM Picu Gugatan Perdata terhadap Menteri ESDM Bahlil Lahadalia
  • Pemeriksaan Acak Jalur Hijau Kepabeanan: Strategi Baru Menkeu Cegah Peredaran Rokok Ilegal
  • Emak-Emak di Sragen Siram Anggota Polres dengan Pertalite, Motif Masih Didalami
  • Gelar Budaya Bersih Desa Trukan 2025: Merajut Harmoni Lewat Seni Tayub Kolosal

Komentar

  1. rendro mengenai Wakil Menteri Pertanian Dorong Kolaborasi Lintas Daerah untuk Percepat Pembangunan Irigasi
  2. Sugeng Rudianto mengenai Israel Menolak Aneksasi Wilayah Tepi Barat di Bawah Kendali Palestina: Analisis Kebijakan dan Implikasi Regional
  3. Adi tanjoeng mengenai Wakil Menteri Pertanian Dorong Kolaborasi Lintas Daerah untuk Percepat Pembangunan Irigasi
  4. Tukino gaul gaul mengenai Kota Bogor Gencarkan Program Anti-Bullying untuk Lindungi Generasi Muda
  5. Sugeng Rudianto mengenai Penemuan 17 Cagar Budaya Baru di Gunungkidul: Upaya Pelestarian Warisan Sejarah di Tengah Dinamika Modern

Arsip

  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • Mei 2024

Berita Video

Berita video mengungkap fakta dengan visual live dan streaming.

Cara Instal Aplikasi RI News Portal di HP kalian ; Download file Zip apk RI News Portal, simpan dan ekstrak file Zip. Kemudian instal ..... enjoy RI News Portal sudah di HP Kalian.

Aplikasi RI News PortalUnduh
Aplikasi RI News PortalUnduh

RI NEWS-Media Portal Berita Republik Indonesia-Menyajikan informasi peristiwa yang teraktual dan terpercaya-Virnanda Creator Production adalah media pemberitaan yang berdedikasi tinggi untuk menyampaikan informasi berkualitas kepada masyarakat. Kami berkomitmen untuk menjadi sumber informasi dunia yang akurat, cepat, dan terpercaya. Kami percaya bahwa informasi yang baik dapat mencerdaskan umat manusia dan menjaga kedamaian dunia. Oleh karena itu, kami berupaya menciptakan dunia yang terbebas dari pertikaian dan permusuhan.

Pos-pos Terbaru

  • IMX 2025: Menyulut Kreativitas Modifikasi Otomotif Asia Tenggara
  • Kelangkaan BBM Picu Gugatan Perdata terhadap Menteri ESDM Bahlil Lahadalia
  • Pemeriksaan Acak Jalur Hijau Kepabeanan: Strategi Baru Menkeu Cegah Peredaran Rokok Ilegal
  • Emak-Emak di Sragen Siram Anggota Polres dengan Pertalite, Motif Masih Didalami
  • Gelar Budaya Bersih Desa Trukan 2025: Merajut Harmoni Lewat Seni Tayub Kolosal
Copyright © RI News Production | Editor IT by Setiawan Wibisono | PT. VIRNANDA CREATOR PRODUCTIONS.