
RI News Portal. Ambon, 23 Agustus 2025 – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kota Ambon menegaskan komitmennya untuk menjadikan Ambon sebagai pusat pengembangan kepemimpinan yang progresif dan transformatif di wilayah Maluku. Pernyataan ini disampaikan oleh Ketua Umum KAMMI, Ahmad Jundi KM, dalam acara pelantikan pengurus KAMMI Kota Ambon pada Sabtu (23/08/2025).
Dalam sambutannya, Ahmad Jundi menegaskan bahwa Ambon, sebagai ibu kota Provinsi Maluku, memiliki potensi besar untuk menjadi “laboratorium kepemimpinan” bagi Maluku. “Kita akan jadikan Ambon sebagai laboratorium kepemimpinan Maluku ke depan. Ini salah satu misi kita,” ujarnya.
Menurut Ahmad, posisi Ambon sebagai pusat pendidikan, budaya, dan dinamika sosial-politik di Maluku menjadikannya tempat strategis untuk melahirkan kader-kader pemimpin yang berintegritas dan berkomitmen terhadap pembangunan daerah serta umat. “Ambon adalah episentrum kebudayaan. Di sini, warga dari 11 kabupaten/kota di Maluku bertemu, belajar, dan mengasah ilmu pengetahuan serta kapasitas mereka,” tambahnya.

KAMMI juga menyatakan kesiapannya untuk terlibat aktif dalam dinamika politik di Ambon. Ahmad Jundi menegaskan bahwa organisasi ini akan mendukung kebijakan pemerintah yang berpihak kepada rakyat. Namun, jika ada kebijakan yang dinilai tidak pro-rakyat, KAMMI akan mengambil langkah kritis melalui pemberitaan media. “Kami akan selalu berada dalam dinamika politik Ambon, mendukung yang baik dan mengkritik yang tidak berpihak kepada rakyat,” tegasnya.
Untuk mendukung pembangunan daerah, KAMMI Kota Ambon telah membentuk bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf). Bidang ini akan fokus pada pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai jantung perekonomian kota. “Kami mendorong pengembangan UMKM karena ini adalah denyut nadi kota. Kemajuan UMKM akan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah,” jelas Ahmad.
Baca juga : Marak Kebakaran Rumah di Sintang, Satpol PP Himbau Warga Waspada
KAMMI menyatakan kesiapannya untuk bekerja sama dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam memajukan Ambon. Melalui bidang Parekraf, KAMMI akan menggagas program-program yang mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif dan pariwisata. “Kami ingin berkontribusi nyata, terutama dalam memajukan UMKM, yang menjadi tulang punggung ekonomi lokal,” ungkap Ahmad.
Dengan visi menjadikan Ambon sebagai laboratorium kepemimpinan, KAMMI berharap dapat melahirkan generasi pemimpin yang tidak hanya kompeten tetapi juga memiliki integritas dan komitmen terhadap kemajuan Maluku. Acara pelantikan pengurus KAMMI Kota Ambon ini menjadi momentum untuk memperkuat langkah organisasi dalam mewujudkan visi tersebut.
Acara pelantikan dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat, akademisi, dan perwakilan organisasi mahasiswa di Ambon. KAMMI berharap langkah ini dapat menginspirasi gerakan mahasiswa lainnya untuk turut berkontribusi dalam pembangunan daerah yang berkelanjutan.
Pewarta : Arba Ode
