
RI News Portal. Wonogiri, 22 Juni 2025 — Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-79, Polres Wonogiri menyelenggarakan serangkaian kegiatan sosial dan budaya yang melibatkan masyarakat secara luas. Salah satu kegiatan utama yang digelar adalah lomba burung berkicau (gantangan) dan bazar Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang berlangsung di Dusun Sabuk, Desa Gunungsari, Kecamatan Jatisrono, Kabupaten Wonogiri.
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, antara lain perwakilan Kapolres Wonogiri AKP Suryani, IPDA Slamet R. SH, Kapolsek Jatisrono AKP Yatno, SH, serta perwakilan dari Kamar Dagang dan Industri (KADIN) serta komunitas UMKM Wonogiri, Wawan Setyo Nugroho (dikenal sebagai Wawan Bolang).
Dalam sambutannya, AKP Yatno menyampaikan bahwa lomba burung kicau bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga menjadi sarana silaturahmi dan penguatan komunitas pecinta burung di wilayah Wonogiri. “Kegiatan ini menjadi ruang bertemu dan berbagi antara sesama kicau mania, serta mendorong semangat sportivitas dan kebersamaan,” ujarnya.

Lomba gantangan ini menarik minat ratusan peserta dari berbagai kecamatan di Kabupaten Wonogiri. Arena perlombaan dipadati para kicau mania yang antusias menampilkan burung piaraan terbaik mereka. Kategori lomba mencakup berbagai jenis burung, dengan penilaian berdasarkan kestabilan irama, durasi kicauan, variasi suara, dan gaya tarung burung di atas gantangan.
Salah satu peserta yang berhasil mencuri perhatian juri adalah Yuni, warga dari wilayah Kota Wonogiri, yang menjuarai kategori burung murai batu. Burung miliknya berhasil menyabet juara pertama, sekaligus memperoleh penghargaan berupa piagam dan satu unit sepeda motor Yamaha Mio. Keberhasilan ini menunjukkan tingginya kualitas perawatan dan pelatihan yang dilakukan para peserta terhadap burung piaraan mereka.
Lebih dari sekadar ajang hiburan, kegiatan ini juga berdampak positif bagi perekonomian lokal. Sejumlah pelaku UMKM memanfaatkan momen tersebut untuk berjualan produk makanan, minuman, hingga kerajinan tangan di sekitar lokasi acara. Bazar UMKM menjadi sarana strategis untuk promosi produk lokal serta penguatan ekonomi berbasis komunitas.
Baca juga : HUT ke-498 Jakarta, MRT Beroperasi Sampai Dini Hari dan Tarif Hanya Rp1
Karsi, seorang pelaku UMKM dari Desa Jatisari, Kecamatan Jatisrono, menuturkan bahwa kegiatan seperti ini membuka peluang ekonomi bagi warga sekitar. “Masyarakat bisa turut berpartisipasi melalui kegiatan berdagang. Ini jadi ladang rezeki sekaligus bagian dari semangat kebersamaan warga,” ungkapnya.
Tradisi gantangan burung kicau mencerminkan kekayaan budaya masyarakat yang telah mengakar dan berkembang sebagai hobi produktif. Melalui penyelenggaraan lomba ini, Polres Wonogiri menunjukkan peran aktifnya dalam membina hubungan harmonis dengan masyarakat, memperkuat citra positif institusi kepolisian, serta mendukung pelestarian budaya lokal.
Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Kabupaten Wonogiri ini tidak hanya menjadi momentum perayaan institusional, tetapi juga wujud kolaborasi antara aparat kepolisian, komunitas hobi, dan pelaku ekonomi rakyat yang bersinergi dalam semangat keamanan, kebersamaan, dan kesejahteraan masyarakat.
Pewarta : Nandar Suyadi

#rinewsadvertaising, #iklanrinews, #ruangiklan, #terkinirinews,
#beritarinews, #viralrinews, #updaterinews, #inforinews,
#beritarepublikindonesia, #beritaindonesia, #republikindonesianews,
#indonesianews, #republicindonesianews, #republicindonesiannews,
#beritacepat, #beritabaru, #ri_news, #republikindonesiaportal, #pertalberitaindonesia,
#rinewsportal, #republikindonesiaportal, #republicindonesianewsportal, #republicindonesianportal
#teman, #all, #wartawan, #berita