RI News Portal. Madrid, 27 November 2025 – Atletico Madrid berhasil meraih kemenangan penuh drama 2-1 atas Inter Milan pada matchday kelima fase liga UEFA Champions League 2025-2026. Gol sundulan José María Giménez pada injury time menit ke-93 menjadi penentu tiga poin berharga bagi tuan rumah, sekaligus memperpanjang catatan tak pernah kalah Los Colchoneros dari wakil Italia tersebut di kompetisi Eropa sejak 2010.
Pertandingan yang digelar di Stadion Cívitas Metropolitano pada Kamis dini hari WIB ini menjadi salah satu laga paling intens di pekan ini. Atletico kini naik ke peringkat 12 klasemen sementara dengan koleksi 9 poin dari lima laga, sementara Inter tertahan di posisi keempat dengan 12 poin.
Diego Simeone memilih pendekatan agresif sejak menit pertama. Pressing tinggi yang menjadi ciri khasnya langsung memaksa Inter bermain lebih dalam di wilayah sendiri. Hasilnya terlihat pada menit ke-9: umpan silang rendah Alex Baena dari sisi kiri berhasil disambar Julian Alvarez dengan sentuhan pertama di tiang dekat. Meski sempat ada protes handball dari barisan pertahanan Inter, tinjauan VAR mengesahkan gol tersebut.

Inter, yang datang dengan status salah satu favorit juara musim ini, kesulitan keluar dari tekanan pada babak pertama. Dua percobaan Federico Dimarco dari luar kotak penalti menjadi ancaman paling nyata, namun Juan Musso tampil sigap. Lautaro Martínez juga sempat melepaskan tembakan jarak jauh pada menit ke-32, tetapi masih tepat di pelukan kiper Argentina itu.
Memasuki babak kedua, Simone Inzaghi melakukan perubahan taktis dengan memasukkan Ange-Yoan Bonny untuk menambah kecepatan di lini serang. Hasilnya langsung terlihat. Pada menit ke-54, kombinasi satu-dua sentuhan cepat antara Bonny dan Piotr Zielinski di sisi kanan pertahanan Atletico berakhir dengan sepakan mendatar pemain Polandia itu yang tak mampu dihalau Musso. Skor menjadi 1-1.
Sepuluh menit berikutnya menjadi milik Inter. Nicolo Barella melepaskan tendangan keras dari jarak 20 meter yang hanya menghantam mistar gawang, disusul aksi Dimarco yang kembali memaksa Musso melakukan penyelamatan gemilang. Di kubu tuan rumah, Antoine Griezmann nyaris membawa Atletico kembali unggul pada menit ke-77, tetapi Yann Sommer melakukan refleks luar biasa menepis bola ke atas mistar.
Baca juga : Padang Hentikan Kegiatan Belajar Tatap Muka SD-SMP akibat Banjir dan Longsor Berkepanjangan
Ketika pertandingan sepertinya akan berakhir imbang, Atletico mendapatkan hadiah tendangan bebas di sisi kanan pada menit ke-92+3. Griezmann yang mengambil eksekusi mengirimkan umpan melengkung sempurna ke tiang jauh, dan José María Giménez – yang naik membantu serangan – melepaskan sundulan keras tanpa mampu dijangkau Sommer. Gol tersebut memicu kegilaan di tribun Metropolitano sekaligus membuat Inter gagal mempertahankan rekor tak terkalahkan mereka di fase liga musim ini.
Kemenangan ini memiliki arti penting bagi Atletico. Selain menjaga peluang lolos langsung ke babak 16 besar, hasil ini juga menjadi suntikan moral jelang jadwal padat Desember yang akan mempertemukan mereka dengan lawan-lawan berat lainnya. Sementara bagi Inter, kekalahan pertama mereka musim ini di Liga Champions menjadi peringatan bahwa persaingan di papan atas semakin ketat.
Dengan tiga laga tersisa, persaingan menuju fase knockout diprediksi semakin sengit. Atletico akan bertandang ke markas RB Leipzig, sementara Inter menjamu AS Monaco – dua pertandingan yang kini memiliki bobot jauh lebih besar pasca-drama di ibu kota Spanyol malam tadi.
Pewarta : Vie

