RI News Portal. Wonogiri, 23 November 2025 – Di tengah keramaian Car Free Day pagi ini di Jalan Pemuda, Wonogiri, Satuan Lalu Lintas Polres Wonogiri menggelar kegiatan sosialisasi intensif dalam rangka Operasi Zebra Candi 2025. Kegiatan yang berlangsung dari pukul 06.30 hingga 09.00 WIB tersebut secara khusus menyasar ribuan pengunjung yang memanfaatkan kawasan bebas kendaraan bermotor untuk berolahraga dan bersantai.
Sebanyak 200 lembar brosur edukasi disebarkan langsung oleh personel Satgas Operasi Zebra Candi 2025 kepada masyarakat. Selain penyebaran materi cetak, petugas juga melakukan pendekatan dialogis dengan menyapa pengunjung satu per satu, menekankan pentingnya kepatuhan terhadap rambu-rambu, batas kecepatan, serta kelengkapan berkendara.
“Fokus kami bukan hanya penindakan, melainkan pencegahan. Angka kecelakaan di Wonogiri dalam tiga tahun terakhir masih didominasi oleh faktor human error, terutama ketidakpatuhan terhadap aturan dasar berlalu lintas,” ungkap salah seorang petugas di lokasi.

Respons masyarakat terpantau sangat baik. Banyak pengunjung CFD, mulai dari keluarga muda hingga lansia, secara aktif bertanya mengenai teknis penggunaan helm SNI, pentingnya sabuk keselamatan bagi pengendara roda empat, hingga dampak fatal akibat penggunaan telepon genggam saat berkendara.
Kapolres Wonogiri AKBP Wahyu Sulistyo, S.H., S.I.K., M.P.M., melalui Kasihumas AKP Anom Prabowo, S.H., M.H., menegaskan bahwa pendekatan edukatif di ruang publik seperti CFD terbukti lebih efektif ketimbang hanya mengandalkan razia rutin.
“Kami memilih momentum CFD karena di sini masyarakat berada dalam kondisi rileks dan reseptif. Pesan keselamatan lebih mudah masuk ketika disampaikan dalam suasana yang tidak mengancam. Operasi Zebra Candi 2025 kali ini benar-benar kami desain dengan porsi edukasi yang jauh lebih besar dibanding tahun-tahun sebelumnya,” kata AKP Anom Prabowo.
Ia menambahkan, Polres Wonogiri mencatat penurunan angka kecelakaan fatal sebesar 14,7 persen sepanjang tahun 2024 dibandingkan 2023 setelah intensifikasi kegiatan preventif serupa. Target tahun 2025 adalah menekan angka fatalitas hingga di bawah 30 kasus sepanjang tahun.
Beberapa warga yang ditemui di lokasi mengaku mendapat pencerahan baru. “Tadi baru sadar kalau anak di bawah 10 tahun sebaiknya tidak dibonceng di depan motor. Selama ini saya kira boleh-boleh saja asal pelan,” ujar Sari (34), salah seorang ibu rumah tangga peserta CFD.
Kegiatan sosialisasi serupa rencananya akan terus digelar di lokasi-lokasi strategis lain selama Operasi Zebra Candi 2025 berlangsung hingga 6 Desember mendatang, termasuk di pasar tradisional, terminal, dan kawasan pendidikan.
Dengan mengedepankan pendekatan humanis dan edukatif, Polres Wonogiri berupaya menjadikan kesadaran berlalu lintas bukan sekadar kewajiban hukum, melainkan bagian dari budaya keselamatan bersama di tengah masyarakat.
Pewarta: Nandang Bramantyo

